SUKABUMIUPDATE.com - Seorang warga berhasil merekam detik-detik longsor yang terjadi di Jalan Raya Sukanagara, tepatnya di seberang Alun-alun Tarumanagara, Kampung Pos, Desa Sukanagara, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Kamis (9/4/2020). Seorang pengendara sepeda motor yang melintas nyaris menjadi korban.

Dalam tayangan video berdurasi sekitar 29 detik itu tampak bukit di sisi kiri jalan provinsi yang menghubungkan kota Cianjur dengan Cianjur selatan itu roboh menutupi jalan. Pada saat bersamaan melintas sebuah sepeda motor. Untung pengendaranya bisa menyelamatkan diri dengan cara melompat, sementara sepeda motornya tertimbun material longsor.

BACA JUGA: Korban Longsor Cianjur Ternyata Sepasang Pengantin Baru

Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, ruas jalan tersebut belum bisa dilewati.

Camat Sukanagara, Adang Sumaryadi, mengatakan, hingga pukul 17.30 WIB, identitas pengendara sepeda motor tersebut belum diketahui. "Saat tertimbun longsor pengemudinya berhasil menyelamatkan diri, namun sepeda motornya masih tertimbun tanah," kata Adang saat dihubungi melalui telepon, Kamis (9/4/2020).

Adang mengatakan Jalan Raya Cianjur-Sukanagara masih tertutup material longsor dan belum bisa dilalui kendaraan. "Alat berat belum ada. Kami sudah menghubungi Dinas PUPR Jawa Barat untuk meminta bantuan alat berat," kata Adang.

BACA JUGA: Butuh Lima Jam, Jasad Korban Longsor Galian C di Cianjur Berhasil Dievakuasi

Adang mengatakan, untuk sementara arus lalu lintas dari Cianjur menuju Sindangbarang dialihkan melalui jalan Pasar Sukanagara. "Terjadi longsor tepat di depan Lapang Tarumanegara, jadi arus lalu lintas bisa dialihkan ke jalan pasar Sukanagara," katanya.

Sementara itu, Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Mokhammad Irfan Sofyan, saat dihubungi menjelaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Jawa Barat dan Kabupaten Cianjur untuk menangani longsor di Sukanagara yang menimbun jalan.

"Kami juga sudah menurunkan satu tim ke lokasi. Saat ini tim dalam perjalanan, mungkin sudah tiba di lokasi," ujar Irfan.

Irfan mengaku masih menunggu laporan yang lebih terperinci soal peristiwa longsor tersebut. "Termasuk korban serta kerugian secara materi," imbuh dia.