DPRD Jabar Siapkan Skema Bantuan, Hasim Adnan: Untuk Ustadz dan Honorer

Jumat 01 Mei 2020, 00:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menyikapi semakin maraknya kasus penyebaran virus corona di Kota Sukabumi, Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendirikan Posko Tanggap Covid-19 di Jalan Pasirpogor, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi.

"Selain melaksanakan instruksi dari DPP PKB, Posko PKB Tanggap Covid-19 ini juga sengaja kami dirikan, sebagai bagian dari dedikasi kami guna membantu pemerintah dalam proses penanggulangan virus corona," ujar Ketua DPC PKB Kota Sukabumi, Hafidz Sutansyah.

BACA JUGA: Komisi III DPRD Jabar Evaluasi Kinerja BJB Kota Sukabumi, Hasim Adnan: Harus Progresif

Sementara itu, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil Jabar V (Kota dan Kabupaten Sukabumi) Hasim Adnan menambahkan, Posko ini didirikan atas kerjasama dengan ke-RW-an setempat yang juga sudah membentuk gugus tugas di tingkat RW.

"Alhamdulillah, kemarin hari Sabtu (4/4/20) pak RW datang ke Posko ini guna melakukan langkah-langkah kolaboratif. Memang sempat ada kehawatiran di warga, terutama setelah beredarnya berita seminggu ke belakang yang menginformasikan bahwa di Kecamatan Gunungpuyuh sudah masuk zona merah, karena hasil rapid test yang dilakukan menunjukan adanya beberapa orang yang dinyatakan positif terpapar virus corona," kata Hasim kepada sukabumiupdate.com, Minggu (5/3/2020).

Posko Tanggap Covid-19 PKB Kota Sukabumi di Jalan Pasirpogor, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. | Sumber Foto: Istimewa

Meski demikian, menurut Hasim hingga tadi pagi, warga di sekitar yang berbatasan dengan komplek Setukpa tidak terlihat wajah-wajah kepanikan. Terlebih, setelah Wali Kota Sukabumi memberikan klarifikasi tidak lama setelah Gubernur Jawa Barat mengumumkan hasil rapid test.

"Jadi pendirian Posko ini kami lakukan, sebagai salah satu ikhtiar kami hadir untuk memberikan edukasi terutama kepada warga sekitar terkait pentingnya kita bersama-sama melakukan upaya-upaya pencegahan agar wabah virus corona ini tidak semakin mengganas," jelas Hasim.

BACA JUGA: Sikapi Dampak Bencana di Sukabumi, Hasim Adnan Ingin Perketat Aturan Alih Fungsi Lahan

Ketika ditanyakan lebih lanjut terkait fasilitas apa saja yang tersedia di Posko Tanggap Covid-19, pria yang akrab dipanggil Kang Acim ini menjelaskan setidaknya ada tujuh fasilitas yang bisa didapatkan warga Kota Sukabumi, khususnya warga sekitar yang terdampak.

"Di Posko ini, kami menyediakan beberapa fasilitas pengecekan suhu tubuh, pembagian masker, hand sanitizer, tempat pencucian tangan, video edukasi, call center dan pembagian sembako," jawab Hasim.

BACA JUGA: Posko Covid-19 PKB Kabupaten Sukabumi, Apa Saja Layanannya?

Lebih jauh, Sekertaris Fraksi PKB DPRD Provinsi Jabar ini menyebut, pihaknya tengah mempersiapkan skema bantuan yang didedikasikan untuk para guru honorer dan para ustadz yang terdampak dari kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar).

"Jadi begini, kami di Provinsi sudah melakukan refokusing dan realokasi anggaran sebesar 16 triliun, yang salah satunya dialokasikan untuk Bantuan Langsung, sebagai implementasi dari program social safety net, atau jaring pengaman sosial. Nah, agar program ini tidak menimbulkan persoalan baru di kemudian hari, maka perlu kita kawal bersama," ungkap Hasim.

BACA JUGA: Soroti Pemekaran Sukabumi, Hasim Adnan Beberkan Solusi Moratorium

Dikatakan demikian, Hasim melanjutkan, segmen guru honorer dan para ustadz guru ngaji yang biasa mengajar juga termasuk yang terdampak dari adanya kebijakan PSBB. Apalagi menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri ini, pasti kebutuhan juga semakin meningkat. 

"Nah, bila anggaran yang digelontorkan dari Pemprov Jabar tidak bisa mengcover para guru honor dan guru ngaji, maka kami punya kewajiban moral untuk menyiapkan skema bantuan untuk kedua segmen tersebut," timpal Hasim.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay