SUKABUMIUPDATE.com - Dukungan moral dan materil untuk korban banjir bandang yang melanda sejumlah daerah di tiga kecamatan yaitu Cicurug, Cidahu dan Parungkuda terus berdatangan. Aksi Peduli sesama ini dilakukan banyak kalangan mulai perorangan, komunitas, organisasi maupun lembaga pemerintah.
Semua beritikad meringankan beban sesama dengan memberikan bantuan sesuai dengan kemampuan yang ada. Aksi itu, salah satunya dilakukan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Peduli Jawa Barat pada Sabtu (26/9/2020).
BACA JUGA: Bantu Korban Bencana Banjir Bandang Sukabumi, Dompet Dhuafa Siapkan Tim Recovery
Mereka memberikan bantuan berupa sembako, makanan siap saji dan susu kemudian pakaian anak, pampers bayi serta alat ibadah dan perlengkapan tidur. Selain itu Hipmi juga menyumbangkan peralatan atau pekakas untuk proses evakuasi serta pembersihan area terdampak banjir. Bantuan tersebut diserahkan ke gudang logistik di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug.
Menurut perwakilan Hipmi Peduli Jabar, Ikrar Diputra, bantuan ini merupakan peran serta dari pengurus untuk meringankan beban korban bencana
BACA JUGA: Update Banjir Bandang Sukabumi, Wilayah Terdampak Meluas di 13 Desa
"Insya Allah ini bukan soal eksistensi organisasi, ini murni kepedulian kami untuk meringankan beban sesama, jumlah yang kami kumpulkan selama 2 hari mungkin tidak seberapa tapi mudah-mudahan bermanfaat," jelasnya.
Tak hanya bantuan untuk korban, Hipmi juga menyampaikan dukungan untuk para relawan dan petugas yang ada dilokasi serta dukungan ketika recovery nanti.
BACA JUGA: TNGHS Pastikan Ada Longsor di Lereng Gunung Salak, Picu Banjir Bandang Sukabumi
"Kita buka stand Mouthfeel Coffee Project buat para relawan atau petugas yang ada dilokasi bencana, menurut hemat kami dukungan untuk mereka juga sangat penting, sebagai upaya membantu kelancaran evakuasi dan normalisasi daerah bencana," tambahnya.
Dirinya juga menekankan bahwa kepedulian pada sesama dan aksi sosial yang dilakukan relevan dengan motto Hipmi yakni "Pengusaha Pejuang-Pejuang Pengusaha "yang bermakna bahwa kader-kader Hipmi tidak saja diharapkan menjadi pengusaha tangguh tetapi juga menjadi pengusaha berwawasan kebangsaan dan insan yang memiliki kepedulian terhadap tuntutan nurani rakyat.
BACA JUGA: Tim IPB Rekam Jejak Longsor di Gunung Salak, Picu Banjir Bandang Sukabumi
"Hipmi akan terus bersinergi dengan pemerintah untuk memberikan kemanfaatan bagi masyarakat, bukan bidang usaha saja termasuk pendidikan dan sosial," pungkasnya
Ditempat yang sama Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi pada BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani, sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan Hipmi Peduli Jabar untuk korban bencana banjir Sukabumi,
"Kami sangat berterimaksih, bantuan Hipmi sangat bermanfaat bagi masyarakat korban bencana, karena mereka memang sangat membutuhkan, semoga ini jadi motivasi untuk semua dan menjadi amal baik serta dibalas oleh Allah SWT," ungkapnya.