Seharian di Lapas Warungkiara Sukabumi Bersama Warga Binaan

Kamis 27 Februari 2020, 13:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Lapas Kelas IIB Warungkiara, Kabupaten Sukabumi menggelar acara Media Gathering. Acara yang digelar di aula Kantor Lapas Warungkiara mengusung tema "Kolaborasi Dukungan Resolusi Pemasyarakatan Tahun 2020".

PLH Kepala Seksi Binadik lapas kelas II B Warungkiara, Upu Rahman mengatakan kegiatan tersebut merupakan program dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Media gathering dilaksanakan secara serentak di seluruh lapas dengan memberikan informasi bahwa penjara bukan akhir segalanya.

BACA JUGA: Cari Solusi Overload, Lapas Nyomplong Sukabumi Ternyata Jadi Produsen Bakso

Sebab, kata Upu, di Lapas, warga binaan dibina terutama akhlak melalui pesantren, gereja dan lainnya serta bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa konsep penjara sudah berubah menjadi konsep kemasyarakatan yang mengutamakan pembinaan.

"Pembinaan di lapas ini sudah berjalan lama sejak UU dicetuskan namun dalam perjalanannya mungkin kurang memuas maka dicetuskan lah resolusi permasyarakatan peningkatan kualitas pelayanan terhadap warga binaan, mulai dari peningkatan banyaknya remisi, peningkatan terhadap penanganan penyakit, peningkatan pemberian keterampilan," ujarnya.

BACA JUGA: Di Lapas Warungkiara, Wabup Adjo Dapat Hadiah dari Napi

Menurut Upu, di Lapas Warungkiara sudah berjalan program kemandirian maupun pembinaan kepribadian. "Kita punya pesantren bekerja sama dengan MUI, Baznas, pemda bagian keagamaan, yang beragama nasrani juga bekerjasama Dewan Gereja Indonesia, kepribadiannya kita bekerjasama dengan pihak ke tiga," jelasnya.

Tidak hanya itu, Lapas Warungkiara sudah ditunjuk sebagai lapas industri menonjolkan peternakan sapi yang sudah mendapatkan anggaran melalui APBNP tahun 2016 untuk pembuatan kandang dan sarana lainya. Sampai sekarang program tersebut sudah berjalan cukup baik bekerjasama dengan pihak ketiga yakni dengan PT Karyana Gita Utama, dalam bidang pembinaan teknik bagaimana beternak sapi yang baik.

"Industri produksi sapi terpadu merupakan bagian kecil dari peningkatan pelayanan, karena selain itu ada pembinaan keterampilan mebeler, keterampilan membuat sendok untuk kepentingan kebutuhan pasar hotel dan pembinaan membuat keset dan semuanya dikerjakan oleh ratusan warga binaan lapas warungkiara berdasarakan MOU dengan pihak ketiga," terangnya.

BACA JUGA: Bersama 600 Lebih Napi Warungkiara, Pria Bertato Ini Dapat Remisi Kemerdekaan

"Saat ini kurang lebih ada 189 ekor merupakan milik pihak ketiga dan kita sudah punya 6 ekor sapi melalui koperasi pegawai Lapas Warungkiara, mudah-mudahan ditahun yang akan terus bertambah melalui anggaran koperasi pegawai lapas tadi," paparnya.

Masih kata Upu semua aktivitas, seratus persen dikelola oleh warga binaan adapun pihaknya sebagai petugas lapas hanya mendampingi, mengawasi dan mengarahkan serta membina. Untuk itu dirinya berharap semua bisa berdampak terhadap para penghuni lapas saat mereka berada di lingkungan masyarakat.

"Minimal ada semangat untuk mencari nafkah saat mereka keluar dari lapas, jalannya sebagaimana kebiasaan yang sudah dilaksanakan di dalam lapas ini. Karena berbagai macam keterampilan sudah kita berikan dan bersertifikat, kita juga beberapa hari kemarin mengadakan pelatihan peternakan puyuh dari mulai pembibitan sampai dengan memproduksi daging untuk dipasarkan dengan kerjsama pihak ketiga," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga