SUKABUMIUPDATE.com - Neneh Hasanah yang masih aktif mengajar di Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Assahriyah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) Misbahul Aulad, menghuni rumah yang kurang layak.
Rumah perempuan berusia 84 tahun yang berada di Kampung Ciseupan Hilir RT 03/06, Desa Seuseupan, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi itu berada di dekat lahan persawahan. Pantauan sukabumiupdate.com, rumah semi permanen tersebut berdinding bilik dan beratap asbes, di dalamnya terdapat dua kamar tidur dan satu dapur yang sekaligus dipakai untuk menerima tamu.
Kolam ikan yang digunakan untuk mandi dan mencuci di samping rumah Neneh Hasanah di Kampung Ciseupan Hilir RT 03/06, Desa Seuseupan, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Nenek 84 Tahun Asal Caringin Sukabumi Luluskan 5.000 Siswa, Ada yang jadi Pejabat
"Ya dapur itu di ruangan ini sama kalau menerima tamu," ucap Neneh kepada sukabumiupdate.com, Minggu (19/1/2020).
Sedangkan di samping rumah terdapat kolam ikan yang digunakan untuk mandi dan mencuci. Di rumah itu, Neneh tinggal bersama seorang anaknya yang bernama Dadang Suherman (50 tahun).
BACA JUGA: Presiden 7 Kali Ganti, Nenek 84 Tahun Asal Caringin Sukabumi Tetap Mengajar
Neneh bersama seorang anaknya yang bernama Dadang Suherman (50 tahun).
Menurut Dadang, Neneh pernah mendapat bantuan untuk rehab rumah pada 2001 silam. "Dulu sekitar tahun 2001 pernah ada bantuan Rp 4 Juta dari kecamatan untuk rumah ini. Pembangunan rumahnya sendiri habis sekitar Rp 15 Juta waktu itu," jelas Dadang.
Meskipun begitu, Neneh tidak pernah mengeluhkan kondisi rumahnya yang dianggap kurang layak. Sekarang ini, ia hanya fokus untuk terus mengabdi kepada masyarakat dengan tetap mengajar secara aktif di Yayasan Pendidikan Islam Assahriyah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) Misbahul Aulad.