SUKABUMIUPDATE.com - Presiden Joko Widodo mengapresiasi Mukhlis Abdul Kholik alias Adul (8 tahun), siswa disabilitas yang semangat belajar mesti harus merangkak sejauh tiga kilometer dari rumahnya di Kampung Cikiwultonggoh RT 01/01, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak untuk sampai ke sekolahnya SDN 10 Sekarwangi ini.
Melalui postingan Facebook di akun Presiden Joko Widodo, Jokowi mengungkapkan, Adul begitu menginspirasi.
"Mukhlis Abdul Holik baru berusia delapan tahun, tapi perjuangannya untuk mewujudkan cita-cita sungguh menginspirasi kita semua. Setiap hari, Adul, murid kelas tiga sekolah dasar ini berjalan merangkak sejauh tiga kilometer menuju sekolahnya, SD Negeri X Cibadak, di Sukabumi," tulis Jokowi.
Jokowi pun menceritakan perbincanganya dengan Adul di acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2018 di Summarecon Mal Bekasi, Senin (3/12/2018).
"Hari ini saya bertemu dengan Adul di acara Hari Disabilitas Internasional Tahun 2018 di Bekasi. Apa cita-cita Adul? “Menjadi petugas pemadam kebakaran,” jawabnya. Kenapa pemadam kebakaran? ”Untuk menolong orang”.
Menurut Jokowi, Adul begitu menginspirasi dan semangatnya menuntut ilmu tak terbatas oleh keadaan.
BACA JUGA: Penasaran, Jokowi Gali Alasan Adul Siswa SDN 10 Cibadak Memilih Jadi Damkar
"Adul, bocah kecil dari Sukabumi telah mengajarkan kepada kita bahwa tekad untuk maju, keinginan untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya, tak berkurang sedikit pun oleh keterbatasan," ungkap Jokowi.
Hingga Senin (3/12/2018) malam sekitar pukul 21.00 WIB, postingan ini pun dibanjiri hingga mencapai 2,5 ribu komentar netizen dan 2.457 kali dibagikan.