SUKABUMIUPDATE.com - Guru memiliki peran penting dalam membetuk karakter terhadap anak didiknya. Selain menjadi tauladan bagi muridnya, guru juga memiliki fungsi sebagai pengajar dan pendidik.
Dalam membentuk karakter anak, perlu adanya penerapan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di lingkungan sekolah.
BACA JUGA: Kisah Misih, Nenek Penjual Rempah di Sagaranten Sukabumi Kumpulkan Uang Hingga Berhasil Umroh
"Salah satunya penerapan PPK ini laksanakan di lingkungan SMP Negeri 7 Kota Sukabumi. Penerapan di lingkungannya mengajar menunjang program pemerintah baik pusat maupun daerah," tutur Ina Rosmiati kepada sukabumiupdate.com, Minggu (27/5/2018).
Ina Rosmiati, merupakan guru di sekolah tersebut, yang rutin menerapkan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) sebelum jam pelajaran dimulai.
"Guru tidak hanya dituntut mengajar, melainkan bisa mengamati setiap siswanya untuk mengetahui karakter masing-masing siswa sementara kekurangan dan kelebihan setiap siswa mesti dipelajari," sambung, wanita berkerudung yang juga mengajar IPA.
Hal itu juga sesuia dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter.
BACA JUGA: Tukang Es Cendol Asal Sagaranten Ini Berjualan Sambil Rawat Istri Sakit
“Menunjukkan bahwa Presiden Joko Widodo menaruh perhatian besar pada PPK dan berpandangan seharusnya PPK ditanamkan kepada anak sejak PAUD,” ungkap Ina
Menurutnya, sekira 70 persen pendidikan dasar, yakni jenjang SD dan SMP, harus bermuatan PPK.
