Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi Diwarnai Interupsi Layanan Jampersal

Jumat 10 Juli 2020, 07:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi mempertanyakan soal penghentian sementara pelayanan jaminan persalinan (Jampersal) tahun 2020. Selain itu, meminta pimpinan legislatif agar mendesak Pemkab Sukabumi mencabut kebijakan penghentian Jampersal tersebut.  

BACA JUGA: Dinkes Sebut Dana Jampersal 2020 Kabupaten Sukabumi Habis, DPRD: Geser Anggaran Fisik

Hal itu disampaikan di akhir rapat Paripurna dalam rangka penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi atas Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2019. Dalam rapat tersebut diwarnai interupsi layanan Jampersal.

Anggota DPRD dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana, meminta pimpinan dewan segera melakukan langkah-langkah kepada pemerintah daerah untuk segera mencabut kebijakan tersebut. 

"Rapat Paripurna yang dilakukan sebelumnya sudah disampaikan mengenai Jampersal. Namun sampai saat ini belum ada langkah kongkrit dari pemerintah daerah tentang masalah pencabutan Jampersal belum terlihat bentuknya," ujar Andri, Jumat (10/7/2020).   

Di dalam rapat paripurna ini kembali ia menyampaikan agar pemerintah daerah didesak pimpinan DPRD untuk mencabut kembali kebijakan tersebut. "Ini tidak bisa ditunda, harus segera ditindaklanjuti prosesnya harus cepat, masyarakat kan tidak bisa menunda kehamilan dan kelahiran," tandasnya. 

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar, menegaskan Jampersal diperuntukan membantu masyarakat miskin dalam penanganan persalinan. Mulai dari kontrol kehamilan hingga proses persalinan. Apalagi berdasarkan data di tahun 2019 angka kelahiran anak di Kabupaten Sukabumi sangat tinggi. 

BACA JUGA: Dinkes Kabupaten Sukabumi Pastikan Jampersal Masyarakat Miskin Tetap Ada

 "Nah, bagaimana mungkin ditengah wabah covid ini berani-beraninya pemerintah Kabupaten Sukabumi menghentikan program yang sudah ada dalam Undang Undang. Jampersal ini kan dibiayai dari APBN, sehingga fraksi Gerindra meminta kepada pimpinan untuk meminta klarifikasi kepada dinas terkait dan secara tegas menolak kebijakan Jampersal dihentikan," tambahnya. 

Sementara itu, anggota DPRD dari Fraksi Demokrat, Badri Suhendi, mengaku sepakat dan memaklumi dengan kondisi saat ini ditengah wabah virus corona. Untuk itu, fraksi Demokrat menyarankan pemerintah daerah agar memberikan informasikan yang jelas kepada Puskesmas ataupun rumah sakit, bahwa pelayanan Jampersal masih diberlakukan atau tidak dihentikan sesuai surat edaran yang keluar terakhir. 

"Karena memang membingungkan, kemarin ada dua surat kepada masyarakat diberlakukan kembali dan dihentikan. Itu tidak ada masalah sebenarnya, maka pemerintah daerah harus memberikan informasi yang jelas terutama di Puskesmas dan rumah sakit bahwa layanan Jampersal tidak ada kendala atau menghentikan," singkatnya.

Sebelumnya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi mengumumkan dana jaminan persalinan (Jampersal) tahun 2020 ini habis. Penghentian sementara pelayanan jampersal ini tercantum dalam surat rekomendasi Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi kepada fasilitas kesehatan yang menjadi mitra pelaksaan program cover pembiayaan Jampersal

BACA JUGA: Dewi Asmara Bantu Keluhan Warga Utara Sukabumi Soal Jamkesda

Dalam surat beromor 440/4235/DINKES/2020, tersebut menegaskan pelayanan jampersal untuk warga Kabupaten Sukabumi dengan berat hati dihentikan per tanggal 2 Juli 2020 dihentikan sementara.

"Betul berkurangnya DAK non fisik tahun 2020 yang dialokasikan di Dinas Kesehatan terjadi karena ada pergeseran penanganan covid-19," jelas Rika Mutiara Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinkes Kabupaten Sukabumi melalui pesan singkat, Jumat (3/7/2020).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes