Jaga Kesehatan Garda Terdepan, Bintang Toedjoe Luncurkan Produk Khusus

Rabu 20 Mei 2020, 13:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - PT. Bintang Toedjoe, sebagai anak perusahaan PT. Kalbe Farma Tbk, perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia, menunjukkan komitmen tinggi kepada masyarakat dalam mendukung garda terdepan melawan penyebaran pandemi Covid-19 atau Covid-19.  

BACA JUGA: Extra Joss Salurkan 2000 APD untuk Tenaga Medis, Termasuk Kota Sukabumi

Bintang Toedjoe melalui brand BEJO meluncurkan produk baru yang dikhususkan bagi garda terdepan, yakni Jahe merah dalam Bejo Sujamer (Susu Jahe Merah). Peluncuran produk baru tersebut merupakan bentuk komitmen dan kontribusi sebagai perusahaan yang bergerak di bidang farmasi.

Presiden Direktur PT. Bintang Toedjoe Simon Jonatan mengungkapkan, didukung oleh Badan POM, pihaknya didorong untuk mengembangkan produk asli Indonesia dan berkualitas dunia untuk menyehatkan serta memelihara daya tahan tubuh rakyat Indonesia.

"Jahe merah dalam Bejo Sujamer (Susu Jahe Merah) ini mengandung 6-gingerol dari ekstrak jahe merah dan zingiberene dari kandungan oil jahe merahnya, serta dilengkapi skim milk untuk membantu memelihara daya tahan tubuh," ujarnya dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com, Rabu (20/5/2020). 

Penyerahan produk khusus Bejo Sujamer kepada sejumlah rumah sakit di Sukabumi dan Cianjur.//FOTO: ISTIMEWA.

Ia berharap produk baru ini senantiasa bermanfaat bagi seluruh rakyat Indonesia di tengah pandemi ini. Selian itu, Simon menjelaskan, Bintang Toedjoe dan Badan POM telah bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Perhimpunan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), dan KlikDokter. 

BACA JUGA: Bintang Toedjoe Salurkan 7.200 Sachet Biji Selasih Panas Dalam ke Posko Keamanan dan Kesehatan

"Oleh karena itu kami menginisiasi untuk mengadakan gerakan berbagi satu juta Susu Jahe Merah Sehatkan Garda Depan Indonesia. Ini juga untuk menyambut hari kebangkitan Nasional 20 Mei 2020," katanya. 

"Kami mohon maaf untuk masyarakat luas yang juga membutuhkan produk ini, karena diawal kami persembahkan produk ini untuk garda terdepan pandemi covid-19, yaitu dokter dan perawat. Bulan juni produk sujamer sudah akan ada di pasaran," paparnya.

Kepala Badan POM RI Dr. Penny K. Lukito, MCP menambahkan mengapresiasi inisiasi yang dilakukan oleh BEJO Sujamer atas peluncuran produk baru, yang dikhususkan bagi garda terdepan yang berjuang memutus rantai penyebaran Covid-19.

Penyerahan produk khusus Bejo Sujamer kepada sejumlah rumah sakit di Sukabumi dan Cianjur.//FOTO: ISTIMEWA.

Ketua Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), Dr. Daeng M Faqih,SH,MH, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bintang Toedjoe atas perhatian yang telah diberikan kepada para dokter dan perawat yang menjadi garda terdepan.

"Kami sungguh merasakan semangat solidaritas bahwa kami tidak sendiri. Terima kasih Bintang Toedjoe atas perhatian dan bantuan yang diberikan bagi kami para dokter dan perawat yang berjuang di garda depan. Semoga virus ini cepat pergi dan kita semua selamat," ungkapnya.

Area Coordinator PT Bintang Toedjoe Sukabumi-Cianjur, Nurul Atiq, mengatakan melalui gerakan berbagi satu juta Susu Jahe Merah Sehatkan Garda Depan Indonesia ini merupakan langkah nyata untuk terus mendukung mereka yang sehari-hari rentan terpapar virus corona.

BACA JUGA: Komunitas Ini Keluar Masuk Kampung di Surade Sukabumi, Sebar APD

"Secara nasional, bantuan dibagikan untuk 200 rumah sakit. Sedangkan di Sukabumi dan Cianjur diantaranya RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi, Sekarwangi Cibadak Kabupaten Sukabumi, RS Hermina Sukabumi. Kemudian RSUD Sayang dan RS Dr. Hafiz Kabupaten Cianjur," ujarnya.

Nurul Atiq berharap dengan bantuan yang diberikan tersebut diharapakan bisa menjadi suntikan semangat bagi para tenaga kesehatan dan medis. Dengan semangat berbagi dan menolong sesama demi memutuskan rantai penyebaran virus covid-19 adalah semangat seorang pahlawan. 

Sejalan dengan semangat yang ditebar oleh Bintang Toedjoe, Klikdokter berkomitmen membuka layanan konsultasi 24 jam secara gratis. Pengguna smartphone tinggal men-download aplikasi Klikdokter lewat google store atau appstore. Kemudian kita tinggal memasukkan data diri lengkap. Pengguna tidak perlu repot repot datang ke rumah sakit, karena sudah ada dokter profesional yang ahli di bidangnya yang siap membantu anda.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo