DPPKB Kabupaten Sukabumi: KB Itu Tidak Berbicara Kontrasepsi Saja

Kamis 14 Maret 2019, 07:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Masih banyak orang yang memandang bahwa program Keluarga Berencana (KB) itu hanya berbicara tentang penekanan jumlah penduduk dan sosialisasi penggunaan kontrasepsi saja. Namun, KB memiliki tujuan yang lebih luas yakni bagaimana caranya mencapai sebuah keluarga yang sejahtera.

Kasi Advokasi Pergerakan Institusi Masyarakat, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi, Syaifuddin menjelaskan, program KB yang dulu dengan KB yang sekarang, memiliki perkembangan dan perubahan.

Menurutnya, jika menelisik awal mula program KB yang dilaksanakan sekitar tahun 70an silam, memang fokus programnya adalah penurunan jumlah angka penduduk melalui sosialisasi penggunaan alat kontrasepsi dan program dua anak cukup yang sering kita ketahui.

BACA JUGA: Pemdes Tenjolaya Sukabumi Gencarkan Jumsih di Kampung KB

"Program itu muncul dari permasalahan yang ada, saat itu permasalahannya adalah tingkat jumlah penduduk yang semakin membludak dan meningkat, maka kita fokuskan ke sana," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (14/3/2019).

Lanjutnya, lalu program KB di zaman sekarang tentunya mengalami perkembangan dan perubahan, KB tidak hanya fokus di satu tempat saja, namun mencoba masuk ke ranah-ranah yang dirasa harus dibutuhkan perhatian dan tindakan. Pada akhirnya KB sekarang melihat kepada aspek sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan dan lainnya.

"Berdasarkan hasil evaluasi, ternyata ketika misalnya ada keluarga yang sudah KB tapi belum sejahtera, itu kita anggap masih menjadi masalah. Karena tujuan kita itu salah satunya ingin keluarga sejahtera secara umum," ujarnya.

Syaifuddin menuturkan, secara tupoksi atau tujuan utama Dinas KB memang mengacu pada program penurunan jumlah angka kelahiran (TRF) per tahun yang hasil akhirnya, jika TRF menurun maka masyarakat sejahtera.

"Namun kan misal keluarga tersebut sudah sejahtera karena sudah KB, tapi belum sejahtera dalam aspek lainnya, berarti masih ada kewajiban kita memperhatikan hal tersebut," paparnya.

Caranya, DPPKB Kabupaten Sukabumi tentunya melakukan pengumpulan data-data dari masyarakat, kemudian mengimbau semua OPD untuk menindaklanjuti permasalahan sesuai tupoksi masing-masing. Terutama yang ada di kampung KB.

"Tugas kita sebagai DPPKB sudah selesai misalnya, selanjutnya kita membutuhkan kerjasama dari OPD lainnya untuk menindaklanjuti apa yang kami temukan di lapangan. Tugas selanjutnya OPD untuk terjun langsung ke lapangan itu melalui program yang kita inisasi yakni Kampung KB itu," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak