Hardiknas Kota Sukabumi, Pemda Luncurkan Sejumlah Program

Kamis 02 Mei 2019, 10:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, mengungkapkan, kerja terberat ke depan sebagaimana arahan menteri pendidikan dan kebudayaan, bagaimana pembangunan sumber daya manusia menjadi prioritas utama.

Hal itu diungkapkan Fahmi saat peringatan hari pendidikan nasional (Hardiknas) di Lapang Merdeka, Kota Sukabumi, Kamis (2/4/2019). Oleh karena itu, kata Fahmi, ke depan pengalokasian anggaran pendidikan harus lebih berpihak dalam pembentukan karakter anak-anak bangsa.

BACA JUGA: Kenalkan Pengendalian Hama, Distan Kabupaten Sukabumi Gaet Mahasiswa dan Pelajar

"Maka dari itu, Pemkot saat ini berupaya untuk meningkatkan angka partisipasi murni (APM) pendidikan. Di mana angka partisipasi murni jenjang pendidikan sekolah dasar (SD) sebesar 99.4 persen, dan jenjang sekolah menengah pertama (SMP) 96.4 persen, serta rata-rata lama sekolah (RLS) 9.73 tahun," ungkapnya.

Terakhir angka melek huruf mencapai 99.99 persen. Sementara angka partipasi murni tingkat SMA kewenangannya berada di provinsi. Lebih lanjut Fahmi menerangkan, Pemkot Sukabumi menggulirkan program unggulan dan akselerasi dalam bidang pendidikan. Hal ini adalah bagian dari percepatan pembangunan di bidang pendidikan agar dirasakan masyarakat.

"Pada 2019 ini Pemkot meluncurkan program inovatif untuk pencapaian kinerja. Diantaranya, program kartu cerdas di Sukabumi untuk peserta didik yang rawan melanjutkan pendidkan baik sekolah negeri mapun swasta dari mulai jenjang pendidikan SD hingga SMP serta paket A, B, dan C," jelasnya.

BACA JUGA: Hardiknas, Himasi Ajarkan Anak-anak Pendidikan Karakter

Selanjutnya pemberian stimulan ke perguruan tinggi, tambah Fahmi di mana ada warga Kota Sukabumi yang mengenyam pendidikan. Khususnya di perguruan tinggi negeri.

"Berikutnya apresiasi prestasi pendidikan penghargaan bagi tenaga pendidik dan peserta didik. Pemberian insentif kepada guru pendidikan anak usia dini (PAUD). Begitu juga pemberian bantuan operasional sekolah (BOS) dari APBD Kota Sukabumi untuk SD hingga SMA," pungkasnya.

Moment Hardiknas 2019 diluncurkan program Si Legit atau Sistem Informasi Literasi Digital. Program ini memanfaatkan teknologi informasi untuk pengajaran. Selain itu, Si Incu atau Sitem Informasi Inklusi Center Unit. Program ini untuk satuan pendidkan formal dan informal untuk anak membantu anak berkebutuhan khusus.

Program lainnya Si Pulpen atau Sistem Informasi Pusat Layanan Pendidikan. Sistem ini merupakam aplikasi yang bertujuan untuk proses manajerial dan pengelolaan data dan informasi pendidikan. Terakhir Sikabayan atau sistem aplikasi kebudayaan.

Dalam acara tersebut juga diisi dengan beberapa rangkaian kegiatan seperti pemberian penghargaan kepada para siswa berprestasi, pementasan drama musikal dari siswa SMK dan defile paskibraka dan drumband dari siswa SMP dan SMA.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Opini19 April 2024, 14:36 WIB

Kartini Hari Ini: Refleksi Pemikiran Pemberdayaan Perempuan dalam Konteks Multikulturalisme

Pemikiran Kartini tentang emansipasi perempuan masih memiliki relevansi. Namun, dalam mengaplikasikan pemikiran tersebut, perlu dipertimbangkan juga konteks multikulturalisme yang menjadi realitas masyarakat Indonesia saat ini
Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM, Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi/Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute | Foto : Sukabumi Update
Sehat19 April 2024, 14:30 WIB

7 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Kayu Manis : Rempah Asli Indonesia Satu Ini Ternyata Punya Sederet Manfaat untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui.
Ilustrasi - Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui. (Sumber : pexels.com/@Mareefe)
Sehat19 April 2024, 14:00 WIB

Selain untuk Gula Darah, Ini 10 Manfaat yang Luar Biasa dari Buah Mengkudu

Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh.
Ilustrasi - Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi Memilih19 April 2024, 13:54 WIB

Politisi PKB Miftahul Janah Didukung Warga Maju Pilkada Kota Sukabumi

Sejumlah warga Kota Sukabumi yang tergabung dalam RMJ mendorong politisi PKB, Miftahul Janah Janah untuk maju menjadi calon walikota / wakil walikota Sukabumi.
Miftahul Janah, Politisi PKB didorong maju Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sy
Sehat19 April 2024, 13:30 WIB

Segini Kisaran Kadar Gula Darah Normal Pada Lansia 50 Tahun ke Atas Setelah Makan

Gula darah tinggi menjadi lebih mungkin terjadi seiring bertambahnya usia.
Ilustrasi - Gula darah tinggi menjadi lebih mungkin terjadi seiring bertambahnya usia. (Sumber : Freepik/Lifestylememory)
Life19 April 2024, 13:00 WIB

6 Cara Menghilangkan Sifat Iri Dengki Dalam Diri Agar Hidup Tenang dan Damai

Menghilangkan sifat iri dan dengki memang harus dalam hidup. Sebab hal demikian untuk hidup lebih tenang dan damai.
Ilustrasi. Cara menghilangkan sifat iri dengki. Sumber Foto : Pexels/Liza Summer
Sehat19 April 2024, 12:30 WIB

7 Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Berikut Daftar Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. Sobat Sehat Wajib Tahu!
Ilustrasi. Serangan Asam Urat. Ketahui Apa Saja Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. | Foto: Freepik
Sukabumi19 April 2024, 12:00 WIB

Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi

Awalnya Lima menerima informasi bahwa siswi SMA Negeri 1 Cisaat ini pingsan.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat berinisial K saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola19 April 2024, 12:00 WIB

Bek Kiri Andalan Persib Ini Harus Absen Saat Pangeran Biru Jamu Persebaya

Persib Bandung harus rela kehilangan Rezaldi Hehanusa saat mereka menjamu Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu besok.
Persib Bandung harus rela kehilangan Rezaldi Hehanusa saat mereka menjamu Persebaya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu besok. (Sumber : Persib.co.id)
Sehat19 April 2024, 11:45 WIB

7 Cara Ampuh Turunkan Obesitas, Salah Satunya Olahraga

Obesitas biasanya terjadi akibat ketidakseimbangan antara asupan kalori yang dikonsumsi dan jumlah kalori yang dibakar melalui aktivitas fisik.
Ilustrasi. Orang yang obesitas. Sumber : pixabay/Bru-No