SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi Taopik Guntur Rochmi, kembali mendaftarkan diri di kontestasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Periode 2019-2025.
BACA JUGA: Ini Kecamatan Terbanyak dan Paling Sedikit Menggelar Pilkades 2019 di Kabupaten Sukabumi
Diketahui Pilkades 2019 ini sudah memasuki tahapan pendaftaran bakal calon desa. Pendaftaran dibukam mulai dari 2 sampai 19 September 2019. Di Desa Ciwaru sendiri sudah ada dua orang yang mendaftar, pertama dari pertahana Kades Ciwaru, Taopik Guntur Rochmi dan Iwan Sofyan.
"Alhamdulillah sudah mendaftarkan diri ke Panitia Pilkades Ciwaru untuk ikut pemilihan kepada desa periode 2019-2025," ujar Taopik kepada sukabumiupdate.com, Rabu (18/9/2019).
Taopik mengaku masa kerjanya akan berakhir pada 29 Oktober 2019 mendatang, sehingga tidak perlu mengundurkan diri, karena untuk penetapan calon itu 3 November 2019, sedangkan pemilihan 17 November 2019.
"Setelah habis masa kerja, nanti akan ada penjabat sementara (Pjs), mulai tanggal 30 Oktober 2019 hingga pelantikan kepala desa yang terpilih," katanya.
Alasan dia kembali maju di Pilkades 2019 ini, ingin melanjutkan kembali pembangunan disegala aspek, baik infrastruktur maupun sumber daya manusia, sesuai dengan harapan warga Desa Ciwaru.
BACA JUGA: Tahun Ini Kabupaten Sukabumi Gelar Pilkades Serentak, Habis Lebaran Pendaftaran
"Mudah-mudahan Pilkades Ciwaru 2019 bisa berjalan aman, damai dan sukses. Insya Allah atas dukungan masyarakat, kami akan membawa Desa Ciwaru lebih unggul, lebih baik, mandiri, sejahtera dan desa yang berwibawa," pungkasnya.
Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Sukabumi fraksi Golkar, Ujang Abdurohim Rochmi (Dewan Batman) menjelaskan, sekitar 241 desa di Kabupaten Sukabumi menyelenggarakan pemilihan kepala desa serentek tahun 2019 termasuk di Desa Ciwaru.
Oleh karena itu, dirinya sebagai warga Desa Ciwaru menegaskan, akan mengawal pesta demokrasi pemilihan kepala desa, baik di Desa Ciwaru maupun desa-desa lainnya yang melaksanakan Pilkades serentak. Hal itu agar tercipta Pilkades yang aman dan damai serta melahirkan kepala desa yang bisa membawa desanya lebih maju.
"Kami berharap pada masyarakat jangan apatis pada waktunya nanti, yang di desanya yang mengadakan Pilkades, agar bisa memanfaatkan hak suaranya, datang ke TPS yang disediakan oleh panitia. Jangan apatis," ungkapnya.