SUKABUMIUPDATE.com - Sani Rizki Fauzi menjadi buah bibir karena mengantarkan Timnas U-22 menjuarai Piala AFF 2019. Gelandang Timnas U-22 asal Cicurug Sukabumi ini mencetak satu gol ke gawang Thailand pada laga final Piala AFF 2019, di National Stadium, Pnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2/2019).
Lalu, dilanjutkan dengan gol Osvaldo Haay sehingga Timnas U-22 berhasil unggul 2-1 hingga laga berakhir. Sedangkan satu gol Thailand dicetak Saringkan Promsupa. Dengan hasil ini Timnas U-22 menjuarai Piala AFF 2019.
Sani mengungkapkan tidak mentargetkan untuk mencetak gol dalam pertandingan tersebut. Sebab target utamanya membawa Timnas U-22 menang. Dia menganggap gol tersebut rezekinya baginya.
BACA JUGA: Tiba di Cicurug Sukabumi, Sani Rizki Fauzi Sujud di Kaki Ibunda
"Alhamdulillah rezeki saya dan tim sehingga bisa menghasilkan gol. Saya optimis menang dan fokus di dalam lapangan, saya selalu optimis," ujar anak pasangan Ida Kusumawati dan Edi Riyadi ini.
Pemain Timnas U-22 kelahiran Sukabumi, 7 Januari 1998 ini mengatakan ada hal yang tak boleh dilewatkan ketika hendak bertanding.
"Baca Al-Fatihah, syahadat sama doa -doa yang lain. Yang terpenting saya selalu minta doa ke orang tua. Doa orang tua yang paling penting," ujar Sani yang mengawali karier sepak bola di SSB PSPB ini.
Prestasi yang diraih Sani Rizki Fauzi ini tak hanya membuat bangga orang tua, saudara dan masyarakat Indonesia saja. Demikian juga dengan Polri, sebab Sani merupakan anggota satuan polisi di Brimob Polda Metro Jaya. Bripda Sani pun diganjar kenaikan pangkat Luar Biasa.