Sekolah Tatap Muka Belum Mulai, Curhat Penjual Tiktak Cikur Asal Pabuaran Sukabumi

Minggu 15 November 2020, 10:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Belum dimulainya pembelajaran tatap muka di tengah Pandemi Covid-19 ini, menjadi ujian tersendiri bagi sejumlah pedagang makanan ringan yang setiap hari menjajakan dagangannya di sekolah. Cerita itu salah satunya datang dari pelaku usaha tiktak cikur (kencur) di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi.

Nidah Nurkomalasari (36 tahun), perempuan yang menggeluti usaha pembuatan tiktak cikur ini mengaku sudah dua tahun ia membuat produk berbahan dasar tepung tapioka tersebut. Konsumen yang dibidik warga Kampung Sindanglengo RT 12/02 Desa Cibadak, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi ini salah satunya adalah siswa sekolah.

Nidah biasa memasarkan tiktak cikur tersebut di beberapa warung yang ada di dekat sekolah. Produk Nidah pun menjadi salah satu makanan favorit karena bisa dipadankan dengan makanan lain seperti bakso, mie ayam, dan lain sebagainya.

BACA JUGA: Tak Tahu Cara Akses BPUM, Testimoni Pengrajin Tiktak Kencur di Surade Sukabumi

"Usaha membuat tiktak cikur sudah hampir dua tahun lamanya," ucap Nidah kepada sukabumiupdate.com, Minggu (15/11/2020).

Nidah berujar, ia tidak memproduksi tiktak cikur itu setiap hari. Dalam satu bulan, ia hanya memproduksi makanan tersebut selama satu pekan. Sehingga tiga pekan yang lain ia gunakan untuk memasarkan produknya.

"Yang kanvas ada tiga orang dengan menggunakan motor. Sedangkan yang membuat ada tiga orang, tenaga ahli satu orang, dan yang mengemas ibu-ibu tetangga sekitar 15 orang," jelasnya. "Seminggu bisa produksi sebanyak 1,5 ton. Namun dengan adanya Pandemi Covid-19, sedikit banyak mempengaruhi percepatan pemasarannya, salah satunya sekolah masih tutup," ucap Nidah.

Nidah menyebut, saat ini produknya tersebut lambat terjual. Bahkan tak jarang, tiktak cikur yang diproduksinya itu tersisa hingga basi.

"Pemasaran masih sekitar wilayah Pabuaran, Sagaranten, dan Jampang Tengah. Ada juga ke luar kota, hanya skala kecil. Untuk harga grosir per pcs itu Rp 350," terangnya.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)