Petani di Cicurug Sukabumi Menjerit, Pupuk Subsidi Langka dan Mahal

Kamis 22 Oktober 2020, 09:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Petani di Kampung Cisaat, Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi mengeluhkan langkanya pupuk bersubsidi. Tak hanya susah didapat, harga pupukya saat ini disebut petani makin mahal.

Supendi, salah seorang petani menjelaskan kelangkaan ini mulai terjadi sejak satu bulan yang lalu. Ia kesulitan mengakses pupuk subsidi jenis urea. “Pupuk subsidi harganya mahal, terus ketika saya mau beli lagi tidak diberikan. Tolong pemerintah perhatikan, saat ini kami butuh pupuk," ujar Supendi yang tengah menggarap padi di lahan persawahan, Kamis (22/10/2020). 

Sebelumnya dalam sekarung, harga pupuk urea dijual Rp 95 ribu. Supendi mengatakan sejak satu bulan yang lalu harga pupuk tersebut meningkat menjadi Rp 150 perkarung.  "Malahan ketika saya mau beli lagi tidak dikasih, gatau kenapa tidak dikasih alesan," terangnya.

Supendi coba menelusuri alasannya. Ternyata sejak harga pupuk meningkat dan ketersediaannya langka, petani yang hendak membeli pupuk tersebut harus membawa surat rekomendasi dari Pemerintah Desa, dan Kecamatan. 

BACA JUGA: BPP Distan Ciracap Sukabumi Verifikasi Data Petani untuk Pupuk Subsidi

“Sebelumnya saya belu ga pernah pake surat itu,” terang Pendi yang tergabung dalam kelompok tani Tabina.

“Kelompok tani yang saya ikuti ini memang baru dibentuk,” sambung Pendi.

BACA JUGA: OTT Distribusi Pupuk, KPK Tangkap Satu Anggota DPR RI

Dengan meningkatnya harga ini lanjut Pendi, sangat berdampak pada keberlangsungan hidup para petani di kampung tersebut.  "Sangat tidak sebanding dengan penghasilan saya dari padi ini. Pembelian padi Rp 400 ribu perkintal, sedangkan pupuk harganya Rp 150 ribu. Dari mulai menanam hingga panen itu dua kali beli pupuk, jadi tidak sesuai mendapatan kami," tandasnya.

Kasi Sosial Kecamatan Cicurug, Suryaman saat dikonfirmasi terkait keluhan petani soal pupuk ini membenarkan jika saat ini untuk mengakses pupuk bersubsidi harus menggunakan surat dari pemerintah wilayah. “Surat menunjukan bahwa mereka itu betul-betul anggota kelompk tani desa yang layak menerima subsidi pupuk,” pungkasnya singkat.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug