SUKABUMIUPDATE.com - Banjir bandang tiba-tiba datang menghantam tiga kecamatan di kaki gunung Salak, Sukabumi, yaitu Cicurug, Cidahu, dan Parungkuda pada 21 September 2020 menimbulkan banyak korban harta akibat warga berusaha menyelamatkan diri dan harus merelakan harta benda mereka hanyut terbawa banjir. Banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Cicatih - Cipeucit.
Danone-Aqua turut berupaya untuk membantu warga yang terdampak dengan menyediakan posko kesehatan di Kampung Nyangkowek, Desa Mekarsari termasuk dokter dan tenaga medis untuk melayani warga dan para relawan, memberi obat-obatan, bantuan sembako, masker dan sarung tangan, produk air Aqua, hingga bantuan kompor dan gas beserta regulator. Posko kesehatan yang dilengkapi dua toilet portabel itu dikoordinasi para relawan dari Pabrik Aqua Mekarsari dan Babakanpari.
BACA JUGA: Pabrik Aqua Mekarsari Kembali Beroperasi, Sempat Terendam Banjir Bandang Sukabumi
"Bantuan Danone-Aqua ini merupakan inisiatif perusahaan dalam menyikapi situasi dan kondisi masyarakat yang sedang mengalami musibah. Selain bantuan berupa barang barang kebutuhan, para karyawan Danone-Aqua pun langsung turun sebagai relawan membantu warga masyarakat yang terdampak. Kami yakin bantuan yang diberikan banyak pihak termasuk Danone-Aqua bisa membantu meringankan penderitaan korban banjir di Cicurug, Cidahu, dan Parungkuda," kata Arif Mujahidin, Corporate Communications Director Danone Indonesia.
Danone-Aqua juga mengerahkan excavator dan dump truck untuk membersihkan lumpur dan puing-puing dari rumah warga masyarakat yang terdampak banjir bandang. Sebelumnya, pada 22 September 2020 para relawan dari Pabrik Aqua Babakan Pari turun langsung membersihkan Sungai Cibaregbeg dari berbagai benda yang hanyut akibat banjir.
BACA JUGA: TNGHS Pastikan Ada Longsor di Lereng Gunung Salak, Picu Banjir Bandang Sukabumi
“Kampung Nyangkowek merupakan wilayah mengalami kerusakan parah. Sebanyak 80 rumah rusak parah. Banyak warga di sini pun harus kehilangan harta benda mereka akibat banjir besar terjadi secara tiba-tiba pada sore hingga malam hari pada tanggal 21 September 2020," ujar Kepala Desa Mekarsari Iwan Ridwan Bakar.
"Kami sangat bersyukur karena setelah banjir reda bantuan dari berbagai pihak mulai mengalir, termasuk dari Danone-AQUA," tambah Iwan.
Di posko Aqua banyak warga dan relawan datang memeriksa kesehatan dan mendapat obat-obatan yang dibutuhkan. Selain itu bantuan dari Danone-Aqua berupa sembako, air minum, kompor dan gas juga mulai disalurkan ke warga masyarakat.