SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono, menuturkan pondok pesantren (Ponpes) berpeluang mengambangkan dan meningkatkan UKM, sehingga mendorong kesejahteraan pondok pesantren itu sendiri.
Hal itu disampikan Adjo usai menerima kunjungan Yayasan Senyum Untuk Negeri membahas terkait program Pesantren Entrepeneur Creative and Inovative Plus (PECI) di Pendopo, Jumat (24/07/2020) kemarin.
BACA JUGA: Koperasi Berdiri di Palabuhanratu, Program Satu Juta Nelayan Berdaulat di Sukabumi
Ia juga merespon positif Program UKM di pesantren terutama pendampingan ekonomi untuk kesejahteraan. "Apalagi saat ini kita masih berada dalam situasi pandemi, sehingga program-program yang sudah direncanakan oleh pemerintah ditunda dulu," ungkap Adjo dilansir dari akun resmi media sosial Facebook Pemerintah Kabupaten Sukabumi.
"Mudah-mudahan program yayasan senyum untuk negeri ini bisa bersinergi dengan dinas terkait di Pemerintah Kabupaten Sukabumi, sehingga lebih matang dalam pelaksanaan serta tepat sasaran," harapnya.
Sementara itu perwakilan yayasan senyum untuk negeri, Doni Sopiani, menjelaskan tujuan kunjungan adalah mensosialisasikan dan mengkoordinasikan program-program pendampingan usaha untuk pesantren kepada pemerintah daerah melalui dinas terkait
BACA JUGA: Saat Wabup Sukabumi Ajak Milenial Jadikan Koperasi Sebagai Media Pengembangan Diri
"Tujuan kunjungan kami untuk mensinergikan antara UKM, perusahaan dengan pemerintah terkait program yang akan kami laksanakan," terangnya.
Kegiatan ini digelar perihal program Pesantren Entrepeneur Creative and Innovative Plus (PECI PLUS), untuk membentuk pribadi santri yang memiliki akidah yang lurus, ibadah yang benar, dan akhlak yang mulia dengan memiliki mental kemandirian melalui wirausaha/ entrepreneur. Sekaligus bermanfaat bagi sesama, membentuk wirausahawan yang memiliki karakter baik dan kuat.