Bappeda: Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Sukabumi tahun 2019 Capai 5,75 Persen

Kamis 16 Juli 2020, 02:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukabumi, Maman Abdurrahman, menyebut pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sukabumi setiap tahun mengalami peningkatan. 

BACA JUGA: Kepala Bappeda Sebut Program Beasiswa Bupati Sukabumi 2020 Dongkrak RLS

Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sukabumi, selama lima tahun terakhir pertumbuhan ekonomi tertinggi terjadi pada tahun 2016 sebesar 5,85 persen dan terendah sebesar 4,91 persen di tahun 2015. Sedangkan pada 2019 capaian laju pertumbuhan ekonomi mencapai angka 5,75 persen. 

"Capaian tersebut tidak terlepas dari aspek efisiensi penggunaan input produksi yang meliputi tenaga kerja, modal, dan bahan baku. Juga peran serta seluruh lapisan masyarakat dalam upaya pembangunan di Kabupaten Sukabumi," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (16/7/2020).   

Maman menjelaskan, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sukabumi tidak hanya berfokus pada capaian Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE), tetapi juga perlu diiringi dengan konsep pertumbuhan yang berkualitas dengan mengedepankan keterkaitan rantai pasok dan nilai tambah (value added) antar komoditas. 

Salah satu upaya yang dilakukan untuk menciptakan pembangunan yang berkualitas, sambung Maman, antara lain dengan mengoptimalkan sumber daya yang tersedia baik sumber daya alam (SDA) maupun sumber daya manusia (SDM), yang berdaya saing. "Selain itu pembangunan perekonomian yang berkualitas berorientasi pada permintaan pasar domestik dan global," paparnya. 

Disisi lain, melihat kondisi yang terjadi pada tahun 2020, dimana pandemi Covid-19 berdampak pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, pertumbuhan ekonomi juga diproyeksi mengalami guncangan (shock) akibat perubahan daya beli dan produksi yang dilakukan oleh pelaku ekonomi. 

"Secara nasional Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi dapat mencapai -0,4 hingga 1 persen. Rendahnya angka proyeksi tersebut menjadi perhatian bersama, sehingga diperlukan penyamaan langkah dalam rangka memperkuat adaptasi dan ketahanan (resiliensi) selama pandemi Covid-19," jelasnya.  

BACA JUGA: Bappeda Susun Stategi Tangani Krisis Ekonomi Pasca Pandemi Corona di Sukabumi

Lebih lanjut, kondisi ini diproyeksi akan membaik pada tahun 2021 dengan proyeksi pemulihan berkisar pada angka 4,5 hingga 5,5 persen. Lonjakan proyeksi tersebut, tambah Maman, dapat tercapai apabila seluruh stakeholders berupaya untuk mempertahankan pola konsumsi yang produktif dan menjaga daya beli pada tingkat mikro. 

"Melalui sektor pertanian, pariwisata dan industri yang berwawasan lingkungan yang beradaptasi dengan kebiasaan baru diharapkan terjadi percepatan pembangunan ekonomi. Guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang berkualitas tersebut juga diperlukan semangat membangun dan inovatif dalam menyongsong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sukabumi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)