SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan perahu nelayan tiga desa di Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi terparkir di Muara Ciletuh. Nelayan dari Desa Ciwaru, Mekarsakti dan Mandrajaya tersebut memilih untuk berhenti beroperasi sementara selama sepekan terakhir.
BACA JUGA: Jadi Surga Benur, Pengakuan Nelayan Sukabumi Soal Polemik Ekspor Benih Lobster
Anggota Kelompok Masyarakat Konservasi (Pokmasi) Desa Mandrajaya, Opick Ariosantos mengatakan, nelayan kini beralih menggarap ladang dan sawah akibat peralihan musim.
"Cuaca sudah mulai pergantian musim dari kemarau ke hujan. Atau nelayan bilang dari musim selatan ke musim barat. Jadi nelayan menghentikan aktivitas melautnya sementara. Tapi masih ada sebagian kecil yang masih melaut," ujar Opick kepada sukabumiupdate.com, Jumat (3/1/2019).
BACA JUGA: Ada 1.771 Nelayan di Kabupaten Sukabumi, 920 Belum Punya Asuransi Kecelakaan
Lanjut Opick, sampai saat ini sudah ada sekitar 100 hingga 200 unit perahu yang terparkir di Sungai Ciletuh, dari hulu sampai hilir ke Muara Ciletuh.
"Itu baru data sementara, soalnya itu tadi, masih ada sebagian kecil nelayan yang melaut. Nanti puncaknya bulan Februari berhenti total semua. Perkiraan bulan April ada aktivitas ke laut lagi. Sementara sekarang, yang punya sawah garap sawah, ada juga yang jadi kuli bagi yang tidak punya sawah," tandas Opick.
