Sidak Pasar Jelang Nataru, Walikota Sukabumi: Ada Kenaikan Harga

Senin 23 Desember 2019, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), satgas pangan Kota Sukabumi melakukan sidak ke pasar tradisional dan pasar modern yang ada di Kota Sukabumi, salah satunya di salah satu pasar di Jalan Ahmad Yani kota Sukabumi, Senin (23/12/2019).

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo mengatakan, harga dan ketersediaan bahan pokok di Kota Sukabumi khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, masih relatif aman.

BACA JUGA: Harga Sejumlah Bahan Pokok Naik di Kota Sukabumi, Apa Saja?

"Hasil pemantauan di dua tempat, pasar tradisional dengan di swalayan, memang ada terjadi peningkatan, peningkatannya pun juga lumayan, tapi rata-rata semuanya pasokan kebutuhan aman, harga fluktuatif saja," ucap Wisnu.

Wisnu menuturkan, saat ini satgas pangan juga bergerak untuk mencegah adanya para pelaku yang spekulan, melihat momen Natal dan Tahun Baru ini untuk menimbun barang agar harganya bisa dinaikan. "Itu sudah kita pantau, terpantau oleh satgas pangan," tambahnya.

BACA JUGA: Kemarau, Harga Sayuran di Pasar Gudang Sukabumi Meroket Naik

Sementara itu, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyampaikan, Satgas pangan yang dibentuknya tersebut dibagi menjadi tiga tim, yang bertugas untuk melakukan pengecekan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok di pasar tradisional dan pasar modern, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. 

"Hari ini ada tiga tim yang kita bentuk, kita buat terjun ke lapangan, yang pertama mengecek situasi di pasar tradisional, yang kedua mengecek di pasar modern. pertama kita mengecek ketersediaan stok, alhamdulillah ketersediaan stok aman, jadi bahan makanan, bahan pangan pokok strategis semuanya aman dan ready stok," ucap Fahmi.

BACA JUGA: Klaim Bahan Pokok di Kota Sukabumi Aman, Mendag: Importir Tak Keluarkan Stok Akan Disegel

Kedua, lanjut Fahmi, dari sisi harga, sesuai dengan apa yang dikatakan Kapolres Sukabumi Kota, terdapat fluktuatif harga antara pasar tradisional dengan pasar modern. Lanjutnya, sudah terjadi perbedaan harga, dimana di pasar modern cenderung lebih murah, tetapi semuanya masih dalam tahap toleransi.

"Telah ada kenaikan harga yang cukup signifikan di beberapa komoditas bahan pokok, seperti cabai keriting, tomat, bawang merah dan ayam. Kita lihat masih dalam batas wajar, standar wajar jadi ketika masih dalam standar wajar kita menjaga supaya tidak terjadi kenaikan lagi. Mudah-mudahan kalau kita tadi dialog dengan para pedagang, tampaknya harga akan bertahan sampai dengan tahun baru, tidak ada kenaikan lagi," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)