BPJS Kesehatan Sukabumi Menunggak ke 17 RS, Bunut Paling Besar Capai Rp 53 Miliar

Kamis 21 November 2019, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi mengakui memiliki tunggakan puluhan miliar ke belasan rumah sakit yang bekerjasama. Tercatat ada sekitar 17 rumah sakit di Kota dan Kabupaten Sukabumi serta Kabupaten Cianjur, yang belum menerima pembayaran atas klaim yang telah dikirimkan ke BPJS Kesehatan.

Dari 17 RS itu, tunggakan BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi ke RSUD R Syamsudin SH (RS Bunut) paling besar jumlahnya yaitu Rp 53 Miliar. 

"Untuk tunggakan ke rumah sakit, memang salah satu imbas dari defisit anggaran dan menjadi masalah nasional. Pemerintah pusat dalam waktu dekat sedang menyiapkan dana untuk segera mengatasi pembayaran telat ke rumah sakit tersebut," ungkap Kepala Bidang Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi Sandhy Yudha kepada sukabumiupdate.com, Kamis (21/11/2019) usai menerima aksi demo menolak kenaikan iuran BPJS yang dilakukan PB HIMASI dan FRMB Sukabumi.

BACA JUGA: Mahasiswa dan Masyarakat Sukabumi Demo BPJS Kesehatan, Tolak Iuran Naik

Sandhy menjelaskan, tunggakan terbesar saat ini adalah kepada RSUD Syamsudin SH, dimana mencapai angka Rp 53 Miliar. Sedangkan untuk rumah sakit lainnya rata-rata di angka Rp 1 miliar atau kurang dari itu. Ia mengaku belum dapat menyampaikan data lengkap karena setiap hari penghitungannya terus berjalan. Tapi ia pastikan tidak mencapai Rp 100 Miliar.

"Yang sudah dibayarkan itu yang jatuh tempo pada 22 Agustus lalu. Jadi sistemnya adalah begitu rumah sakit mengklaimkan, itu ada waktu 15 hari untuk kami bayar. Kami pun ada denda keterlambatan, yaitu 1 persen dari keterlambatan itu, perbulannya," tambahnya.

BACA JUGA: Peserta Aksi Demo di BPJS Kesehatan Sukabumi Tersinggung Instastory

Sandhy mengatakan, salah satu penyumbang dari adanya tunggakan terhadap rumah tersebut adalah karena banyak juga masyarakat yang belum membayarkan iurannya. Karena, lanjut Shandy, iuran dari masyarakat tersebut langsung diolah kembali untuk membayar ke rumah sakit.

"Di atas Rp 120 Miliar dari peserta yang menunggak ke BPJS Kesehatan, dari Kota dan Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur. Semoga di minggu ini, sampai jumat ini semoga ada untuk kami membayar ke rumah sakit. Jadi sistemnya first in first out, jadi klaim yang paling lama itu yang paling cepat kita bayar," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel