SUKABUMIUPDATE.com - Perumda Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sukabumi pada Sabtu, 12 Oktober 2019 tepat berusia 15 tahun. Di usianya yang masih cukup muda itu, BPR Sukabumi telah memberikan pelayanan prima dan kemudahan bagi masyarkat dengan berbagai program-programnya.
BACA JUGA: Perumda BPR Sukabumi Tumbuh dan Berkembang Bersama Masyarakat
Direktur Utama Perumda BPR Sukabumi, Engkos Rosidin menjelaskan sebetulnya perkreditan rakyat ini sudah berdiri sejak 1968 waktu itu masih Bank Karya Produksi Desa atau BKPD. Kemudian dimerger 2004 menjadi BPR Sukabumi.
"Saat ini Perumda BPR Sukabumi sudah memiliki 13 cabang dan 14 kantor kas, sehingga jumlah total kantor yang dikelola 27 kantor dengan berbagai produk yang dikeluarkan BPR Sukabumi," ujarnya.
Program itu diantaranya tabungan deposito dan kredit, ada tabungan Tahara (Tabungan Hari Raya, red) dan Tabungan Siwajar (Simpanan Wajib Belajar, red).
"Tahara itu tabungan untuk memenuhi kebutuhan hari raya, baik lebaran maupun natal. Sedangkan Siwajar itu untuk sekolah-sekolah, sehingga orang tua murid tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sekolah," paparnya.
BACA JUGA: Sekda: Personel Perumda BPR Sukabumi Harus Memiliki Skill Entrepreneur
Selain itu, kata Engkos ada juga program tabungan Tapak atau Tabungan Pajak Kendaraan. Tabungan ini mempermudah masyarakat dalam membayar pajak kendaraan dan tidak harus mendatangi kantor Samsat. "Program ini bekerjasama dengan Bapenda," jelasnya.
Direktur Pemasaran Perumda BPR, Nina Oktaria mengatakan dengan bertambahnya usia BPR Sukabumi diharapkan kedepan dapat tumbuh berkembang potensi, yang ada melalui kerjasama dengan masyarakat secara keseluruhan.
"Silahkan masyarakat mendatangi kantor cabang dan kas Perumda BPR yang tersebar di Kabupaten Sukabumi dan berkontribusi untuk kemajuan BPR dengan program-program yang ada. Kami akan melayani dengan prima," ungkapnya.
BACA JUGA: Tabungan Siwajar Jadi Unggulan di Perumda BPR Sukabumi
Sementara itu, Direktur Umun dan Fungsi Keparuhan Wibowo Hadikusumo menambahkan kehadiran Perumda BPR Sukabumi di tengah-tengah masyarakat tentunya memberikan kemudahan dalam mengembangkan potensi usaha masyarakat.
"Hari ini kami sedang berupaya mengoptimalkan sumber daya yang unggul dan lebih profesional ke depan, sebab itu menjadi tantangan dari kami semua," singkatnya.