SUKABUMIUPDATE.com - Seperti yang kita tahu, menjalankan Puasa di bulan Ramadan akan dimulai dari subuh sampai sore menjelang malam dengan tidak mengkonsumsi makanan maupun minuman.
Demi mempersiapkan diri untuk puasa biasanya umat muslim akan makan dan minum terlebih dahulu di waktu fajar sebelum waktu puasa dimulai atau lebih dikenal dengan sebutan sahur.
Baca Juga :
Lantas adakan makanan yang tepat saat sahur agar meringankan puasa?
Sahur biasanya dilakukan dengan tujuan membuat kita kenyang selama mungkin agar mencukupi rasa lapar, mencukupi kebutuhan nutrisi yang seimbang dan mencegah dehidrasi selama seharian beraktivitas.
Makanan Tepat Saat Sahur
(Ilustrasi) Makanan sehat - (iStock)
A. Gandum
Dilansir dari kanal YouTube @Neuron menurut para ahli, gandum utuh dapat membantu tubuh tetap merasa kenyang lebih lama. Hal ini dikarena gandum utuh mempunyai banyak manfaat kesehatan dan mengandung karbohidrat kompleks yang membutuhkan waktu cukup lama untuk dicerna.
Dengan begitu, kalori diserap secara perlahan dan memberikan energi yang dilepaskan secara lambat sepanjang hari selama berpuasa.
B. Buah dan Sayur
Selain itu, buah dan sayuran dianjurkan untuk menyediakan kebutuhan vitamin dan mineral terlebih lagi, serat yang terdapat di dalamnya juga memperlambat pencernaan dan membuat kita merasa kenyang lebih lama.
Sebaliknya, makanan atau minuman olahan ataupun bergula melepaskan kalori secara cepat dan membuat kita lapar lebih cepat sehingga kita akan lebih mudah lelah.
C. Makanan Sumber Protein
Berlawanan dengan gula yang dicerna relatif cepat, protein merupakan molekul yang jauh lebih kompleks proses pemecahan ikatan kimianya. Pada struktur protein menjadi asam amino membutuhkan waktu lebih lama, sehingga makanan berprotein membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna hal ini menjadikan protein sebagai sumber energi yang tahan lama.
itulah sebabnya atlet kompetitif dan binaragawan biasanya mengkonsumsi banyak protein misalnya dari daging.
D. Makanan Sumber Lemak
Selain protein, daging juga mengandung lemak yang memperlambat pencernaan, hal ini karena lemak tidak dapat menyatu dengan air dan menyulitkan sistem pencernaan yang kebanyakan bekerja dengan basis air. Maka dari itu, pencernaan lemak berlangsung lebih lama daripada karbohidrat dan protein.
Tentunya, sumber lemak lebih baik didapat dari lemak makanan utuh seperti lemak hewani dan sumber lemak nabati seperti alpukat atau kacang-kacangan dan bukan dari gorengan ataupun makanan olahan ya.
Makanan yang Sebaiknya dihindari saat Sahur
Ilustrasi Kafein - (Pexels.com)
A. Makanan Pedas dan Asin
Salah satu makanan yang dihindari saat sahur adalah makanan yang terlalu pedas. Makanan pedas dapat menimbulkan masalah pencernaan seperti maag ataupun diare. Makanan yang terlalu asin juga lebih baik dihindari karena akan menarik air keluar dari sel-sel tubuh dan menyebabkan dehidrasi dalam tingkat sel dan membuat kita lebih cepat merasa haus.
B. Minuman Mengandung Kafein
Minuman seperti teh dan kopi juga tidak dianjurkan karena kafein didalamnya mempunyai efek Diuretik dan meningkatkan produksi urin yang berujung dehidrasi tubuh.
