Mengenal Ekek Geling Jawa, Burung Langka yang Bisa Ditemukan di Jawa Barat

Selasa 15 Maret 2022, 17:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Indonesia menjadi salah satu wilayah dengan hutan tropis terbesar di dunia, sehingga tak heran jika di Indonesia terdapat banyak flora dan fauna endemik, salah satunya burung Ekek Geling Jawa.

Burung Ekek Geling dengan nama latin Cissa thalassina ini merupakan burung endemik pulau Jawa.

Burung ini kadang juga disebut sebagai Javan Green Magpie. Menurut IUCN Red List of Threatened Species, burung Ekek Geling termasuk hewan berstatus kritis yang artinya jumlah burung ini sangat sedikit di alam dan termasuk jenis fauna yang dilindungi oleh pemerinta.

Menurut National Geographic Indonesia, populasi burung endemik Pulau Jawa ini terancam akibat habitat alaminya dari burung tersebut telah rusak dan maraknya perburuan Ekek Geling Jawa untuk dijadikan sebagai burung peliharaan.

Baca Juga :

Ciri-ciri Burung Ekek Geling Jawa

photo(Ilustrasi) Burung Ekek Geling Jawa - (Pixabay Gaston1876)</span

Dalam alam National Geographic Indonesia, burung ini memiliki ukuran sekitar 32 sentimeter, memiliki warna hijau hampir di seluruh tubuhnya dengan paruh berwarna merah, bersetrip mata hitam dengan iris coklat.

Makanan utama burung ini yaitu berbagai serangga di hutan. Memiliki suara nyaring namun cukup sulit terlihat di alam karena warna bulunya yang mirip dengan lingkungan sekitar yang didominasi warna hijau

Burung Ekek Geling Jawa hidup di daerah dengan ketinggian antara 500 hingga 2.000 mdpl.

Saat ini hanya empat lokasi yang menjadi habitat burung langka ini yaitu di Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), Taman Nasional Gunung Halimun Salak TNGHS), Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGGP) dan hutan di kawasan Parahyangan bagian selatan.

Ekek Geling sendiri sebenarnya terdapat dua jenis yaitu Ekek Geling Jawa dan Ekek Geling Kalimantan atau lebih dikenal dengan sebutan Ekek Geling Borneo.

Yang membedakan kedua jenis burung Ekek Geling ini yaitu terlihat dari warna yang mengelilingi kornea matanya.

Jika Ekek Geling Borneo memiliki iris mata berwarna putih sedangkan Ekek Geling Jawa memiliki warna coklat kemerah-merahan.

Selain warna dekat kornea matanya, Ekek Geling Jawa juga memiliki paruh lebih panjang. Tak sampai disitu, suara kedua burung ini juga  ternyata memiliki suara kicau berbeda pula.

Selain perbedaan tersebut, kedua burung ini memiliki nasib yang jauh berbeda, dimana Ekek Geling Jawa saat ini statusnya kritis di alam berbeda dengan Ekek Geling Borneo.

Jumlah Ekek Geling Borneo di alam cukup banyak, burung ini banyak ditemukan di daerah Sabah, Malaysia dan Brunei.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel04 Januari 2025, 15:24 WIB

Dinas Pariwisata: Pemilihan Putri Nelayan Palabuhanratu 2025 Tanpa Karantina, Cek Kalender Eventnya!

Sedikit berbeda, tahun ini Dinas Pariwisata menghapus proses karantina, dalam rangkaian pemilihan putri nelayan 2025, agar lebih efektif dan efisien.
Ilustrasi, icon putri nelayan.
Sukabumi04 Januari 2025, 15:19 WIB

Dapat 9 Jahitan, Pemotor yang Dibacok di Caringin Sukabumi Luka pada Paha dan Kepala

Sahrul saat itu langsung dibawa oleh warga ke RSUD Sekarwangi.
(Foto Ilustrasi) Muhamad Sahrul Ramdani (24 tahun) mendapatkan sembilan jahitan setelah diduga dibacok oleh OTK di Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 3 Januari 2025. | Foto: Istimewa
Inspirasi04 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Cleaning Service dengan Penempatan di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Cleaning Service dengan Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Nasional04 Januari 2025, 14:29 WIB

Warga Sukabumi Lihat Ada Orang Kaya Dapat Bansos? Segera Laporkan ke Sini

Cak Imin mengingatkan setiap laporan harus melampirkan bukti-bukti valid.
(Foto Ilustrasi) Cak Imin meminta masyarakat melaporkan orang mampu atau kaya yang menerima bansos. | Foto: Freepik
Sukabumi04 Januari 2025, 14:06 WIB

Pemotor Dibacok di Caringin Sukabumi, Polisi Sebut Bukan Begal karena Motor Tak Dibawa

Kejadian ini berawal saat Sahrul dalam perjalanan bersama temannya.
Luka pada paha Muhamad Sahrul Ramdani (24 tahun). Sahrul adalah korban dugaan pembacokan di Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 3 Januari 2025. | Foto: Dokumentasi Pribadi
Life04 Januari 2025, 14:00 WIB

Debus: Kesenian Bela Diri Tradisional Khas Masyarakat Banten

Pertunjukan debus terkenal dengan aksi-aksi ekstrem para pemainnya yang terlihat kebal terhadap senjata tajam, api, atau bahkan air keras.
Debus adalah kesenian bela diri tradisional yang berasal dari masyarakat Sunda Banten. (Sumber : Instagram/@doyok178).
Sukabumi04 Januari 2025, 13:41 WIB

Diperbaiki Lewat DAK, Dinas PU Soal Ibu Hamil Terkendala Jalan Rusak di Ciemas Sukabumi

Kerusakan jalan menyebabkan ambulans tidak bisa melaju dengan cepat.
Kondisi kerusakan jalan kabupaten ruas Cibenda-Mareleng di Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Sopir Ambulans Desa Sidamulya
Sehat04 Januari 2025, 12:14 WIB

Kasus Penyakit Virus HMPV Melonjak di China, Kemenkes Imbau Masyarakat untuk Waspada

Seiring dengan berkembangnya situasi kesehatan global, Human Metapneumovirus (HMPV) kini menjadi perhatian utama, terutama setelah virus ini merebak dengan cepat di wilayah China bagian utara.
Ilustrasi Gejala Human Metapneumovirus (HMPV) (Sumber : Freepik/@benzoix)
Bola04 Januari 2025, 12:00 WIB

Tyronne del Pino Kunci Permainan Persib, Ubah Cacian Menjadi Pujian!

Tyronne del pino mampu mengubah cacian menjadi pujian di Persib Bandung.
Tyronne del Pino kini jadi pahlawan yang di elu-elukan Bobotoh. (Sumber : Instagram/@tyronne11).
Produk04 Januari 2025, 11:25 WIB

Pemerintah Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan pada 2025, Ini Ketentuannya

Diskon 50 persen untuk iuran JKK diberikan selama lima bulan.
Kantor BPJS Ketenagakerjaan. | Foto: BPJS Ketenagakerjaan