Ilmuwan Temukan Sinar-X Untuk Diagnosis Covid-19, Lebih Akurat Dari PCR

Kamis 20 Januari 2022, 10:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekelompok ilmuwan dikabarkan telah mengembangkan sinar-X yang berfungsi untuk diagnosis Covid-19. Kabarnya, hasil diagnosis menggunakan sinar-x tersebut memiliki akurasi tinggi hingga 98 persen.

Para ahli di University of the West of Scotland (UWS) mempelopori program Kecerdasan Buatan (AI) untuk membantu staf kesehatan selama tes PCR tidak tersedia.

photoTes PCR. - (via barcelona-metropolitan.com)

Program ini mampu mendeteksi virus lebih cepat daripada tes PCR, yang biasanya memakan waktu sekitar dua jam untuk mendapatkan hasilnya.

Baca Juga :

Sinar-X digunakan untuk membandingkan pindaian dengan database hampir 3.000 gambar milik pasien yang menderita Covid-19, individu yang sehat, dan pasien dengan pneumonia virus.

Proses AI kemudian menggunakan algoritma untuk menganalisis citra visual dan membuat diagnosis. Teknik ini ditemukan 98 persen akurat.

Diharapkan teknologi ini dapat digunakan untuk membantu staf medis di departemen Kecelakaan dan Darurat di seluruh Inggris.

Profesor Naeem Ramzan, Direktur Affective and Human Computing untuk SMART Environments Research Center di UWS, memimpin tim yang terdiri dari tiga orang di belakang proyek, yang juga melibatkan Gabriel Okolo dan Dr Stamos Katsigiannis.

“Kebutuhan alat pendeteksi Covid-19 yang cepat dan andal sangat diperlukan, terlebih saat ini kasus akibat varian Omicron terus meningkat,” kata Naeem Ramzan, dikutip dari suara.com.

Beberapa negara tidak dapat melakukan tes Covid-19 dalam jumlah besar karena alat diagnosis terbatas, tetapi teknik ini menggunakan teknologi yang mudah diakses untuk mendeteksi virus dengan cepat.

Gejala Covid-19 tidak terlihat pada rontgen selama tahap awal infeksi, jadi penting untuk dicatat bahwa teknologi tidak dapat sepenuhnya menggantikan tes PCR.

Namun, sinar-x dapat memainkan peran penting dalam membatasi penyebaran virus terutama ketika tes PCR tidak tersedia.

Ini bisa terbukti sangat penting dan berpotensi menyelamatkan nyawa, ketika mendiagnosis kasus virus yang parah, membantu menentukan perawatan apa yang mungkin diperlukan.

Profesor Milan Radosavljevic, Wakil Kepala Sekolah Penelitian, Inovasi, dan Keterlibatan di UWS, menambahkan temuan ini adalah penelitian yang berpotensi mengubah permainan.

“Saya sangat senang dengan inovasi yang ditunjukkan oleh para akademisi kami yang terkenal secara internasional, saat mereka berusaha menemukan solusi untuk masalah global yang mendesak," ujarnya.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa