Timbangan Digital POS PAK CAMAT Karya Mahasiswa UNsP Sukabumi

Selasa 23 Juli 2019, 04:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa Universitas Nusa Putra (UNsP) Sukabumi presentasikan Program Kreativitas Mahasiswa-Karsa Cipta (PKM-KC), berupa timbangan digital Posyandu Penentu Angka Kecukupan Gizi Balita Terintegrasi Timbangan IoT (POS PAK CAMAT), di Institut Pertanian Bogor (IPB). 

BACA JUGA: 10 Dosen UNsP Sukabumi Peroleh Dana Hibah Rp 200 Juta untuk Penelitian

Produk teknologi ini hasil karya tiga orang mahasiswa UNsP Sukabumi. Yaitu, Muhammad Ikrar Muharrik, Dede Krtubi dan Muhamad Solahudin. Tujuannya mengefektifkan proses penimbangan di Posyandu dan memberi keterangan status angka kecukupan gizi secara real time. 

Adapun cara kerja alat ini mengintegrasikan tiga disiplin ilmu, yaitu teknik elektro yang membuat secara hardware, sistem instrumentasi pengukuran berat, dan tinggi balita dengan menggunakan dua sensor ultrasonik dan sensor loadcell.

Teknik mesin membuat secara hardware rangka timbangan, dan teknologi informasi dalam pembuatan secara software meliputi desain website dan database, serta aplikasi berbasis android. 

Dari ketiga kolaborasi disiplin ilmu tersebut, jadilah sebuah produk timbangan digital yang terintegrasi dengan database. Sehingga para orang tua balita tidak perlu lagi menggunakan KMS, mereka cukup dengan membuka aplikasi android yang telah dibuat untuk melihat perkembangan balita mereka.

BACA JUGA: Ratusan Calon Mahasiswa Baru UNsP Sukabumi Diuji Bahasa Asing

Dosen Pembimbing UNsP Sukabumi, Anang Suryana mengatakan dengan adanya PKM ini, diharapkan mahasiswa dapat menjadi orang yang percaya diri dan dapat berkolaborasi dengan multi disiplin ilmu lainnya.

"Selain itu dapat mengimplementasikan ide-ide baru sesuai perkembangan jaman dalam suatu produk teknologi yang tepat guna serta memahami kaidah-kaidah keilmuan yang sedang dipelajarinya di kampus nusa putra," katanya. 

Akan tetapi yang lebih terpenting, kata Anang mahasiswa memahami metode-metode ilmiah yang akan menjadi panduan dalam membuat produk teknologi. 

"Ini yang membedakan mahasiswa dengan praktisi, karena ketika nanti mereka terjun ke lapangan akan berperan sebagai manager dan sebagai agen of change bagi dirinya dan masyarakat umumnya," tandasnya. 

BACA JUGA: Universitas Nusa Putra Sukabumi Berikan Otoritas Ruangan Bagi Mahasiswanya

Sementara itu, Warek III Bidang Kemahasiswaan UNsP Sukabumi, Muhamad Muslih mengungkapkan, melalui PKM ini menjadi prospek kedepannya setelah lulus. Pasalnya, mereka telah dibekali secara keilmuan dalam membuat produk.

"Mulai dari pembuatan proposal, rab, sampai implementasinya, serta mempresentasikannya melalui program PKM. Selain itu juga mahasiswa bisa menuangkan ide - ide baru dari berbagai ilmu dalam yang didapatnya di bangku perkuliahan," paparnya.

"Kami harapkan kedepannya mahasiswa universitas nusa putra tidak hanya Muhamad Ikrar, Dede Kurtubi dan Muhamad Solahudin saja yang bisa mengikuti dan lolos mengikuti program Kreatif Mahasiswa  (PKM), tetapi menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk mengikuti program ini," imbuhnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)