AH Nasution, Jenderal TNI AD yang Selamat dari Peristiwa G30S

Senin 05 September 2022, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Abdul Haris Nasution atau populer dikenal AH Nasution adalah salah satu Jenderal Angkatan Darat (AD) TNI yang selamat dari penculikkan peristiwa kelam G30S. Selain itu, namanya berperan penting bagi permiliteran Indonesia, salah satunya sebagai penggagas taktik perang gerilya.

Dilansir epository.uinbanten.ac.id via Tempo.co, AH Nasution adalah anak dari pasangan H. Abdul Halim Nasution dan Zahara Lubis. A.H Nasution lahir dan besar di keluarga yang taat beragama. Ayahnya merupakan anggota pergerakan Sarekat Islam di Kotanopan, Tapanuli Selatan.

AH Nasution menempuh pendidikan dasar di Hollandsch Inlandsche School (HIS) dan lulus pada 1932. Setelah tamat pendidikan menengah, A.H. Nasution meneruskan pendidikan di Algemeene Middelbare School (AMS) bagian B di Jakarta dan lulus pada 1938.

Baca Juga :

Latar Belakang Peristiwa G30SPKI yang Sebabkan Beberapa Jenderal Meninggal

AH Nasution sempat menjadi guru selama dua tahun. Kemudian pada 1940, A.H. Nasution mendaftar prajurit di sekolah perwira cadangan yang dibentuk Belanda. AH Nasution ikut bertempur melawan Jepang di Surabaya saat invasi Jepang ke Indonesia pada 1942.

Kekalahan Jepang dan merdekanya Indonesia membuat para bekas tentara PETA termasuk AH Nasution mendirikan Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang menjadi cikal bakal TNI.

Kariernya di bidang militer kemudian terus menanjak. Pada 1946, A.H. Nasution ditunjuk sebagai Panglima Divisi III/Priangan. Lalu, AH Nasution dilantik oleh Presiden Soekarno sebagai Panglima Divisi Siliwangi pada tahun yang sama. Ketika pemberontakan PKI yang pecah di Madiun pada 1948, dirinya memimpin pasukannya untuk menumpas pemberontakan tersebut.

photoAbdul Haris Nasution atau populer dikenal AH Nasution adalah salah satu Jenderal Angkatan Darat (AD) TNI yang selamat dari penculikkan peristiwa kelam G30S - (Istimewa)</span

Pada masa agresi militer Belanda pada 1948-1949, AH Nasution menjabat sebagai Panglima Komando Jawa. Setelahnya, dirinya diangkat oleh presiden Soekarno sebagai Wakil Panglima Besar TNI di bawah Jenderal Besar Soedirman. Pada akhir 1949, AH Nasution menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Mengutip digilib.uinsgd.ac.id, saat peristiwa G30S pecah, AH Nasution menjadi salah satu target yang akan diculik dan dilenyapkan pada peristiwa 1965 itu.

Namun, AH Nasution berhasil melarikan diri dengan melompati dinding belakang rumahnya. Namun, AH Nasution harus kehilangan putrinya yaitu Ade Irma Suryani Nasution dan ajudannya yaitu Pierre Tendean.

Jenderal Besar AH Nasution meninggal di RS Gatot Subroto pada 6 September 2000. Jasadnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. Atas jasa dan peran besarnya bagi militer Indonesia, Pemerintah Indonesia menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepadanya.

Baca Juga :

Jejak G30S PKI di Sukabumi, Kisah Dokumen Pemberontakan yang Dibantah DN Aidit

SUMBER: TEMPO.CO/NAOMY A. NUGRAHENI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)