Apa Itu Musim Kemarau Basah, Sering Terjadi Cuaca Ekstrem hingga Kekeringan

Selasa 30 Agustus 2022, 16:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Apa Anda pernah mendengar istilah musim kemarau basah? Seperti kita tahu jika bulan Juni hingga Agustus merupakan waktu terjadinya musim kemarau untuk sebagian besar wilayah Indonesia.

Mengutip dari Tempo.co, belakangan ini, beberapa wilayah di Indonesia dilanda oleh peristiwa kemarau basah yang didalamnya ada cuaca ekstrem. Fenomena ini biasanya ditandai dengan suhu dingin di pagi hari, tetapi berubah menjadi panas di siang hari. 

Dikutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika alias BMKG, istilah kemarau basah umumnya digunakan untuk merujuk pada puncak musim kemarau, tetapi diiringi oleh angin kencang dan hujan di beberapa daerah. Di Indonesia, kemarau telah terjadi sejak bulan Juni.

Baca Juga :

Dampak Kemarau Basah

Salah satu dampak utama dari kemarau basah adalah curah hujan yang tiba-tiba lebat atau adanya tiupan angin muson yang kencang.

Secara ilmiah, kedua bencana ini juga dapat disebut sebagai bencana hidrometeorologi, yaitu fenomena bencana terkait atmosfer (meteorologi), air (hidrologi), atau lautan (oseanografi).  

Bencana saat Kemarau Basah

photo(Ilustrasi) Cuaca Ekstrem - (Freepik)</span

Dilansir dari laman iklim.bmkg.go.id, terdapat beberapa bencana yang biasa terjadi di Indonesia saat masa-masa musim kemarau basah. 

1. Cuaca Ekstrem

Merujuk Peraturan Kepala BMKG Nomor 9 Tahun 2010, cuaca ekstrem merupakan fenomena ketika cuaca berubah dan berlangsung secara tidak wajar dan berpotensi mengakibatkan kerugian jiwa maupun material. Umumnya, cuaca ekstrem di Indonesia berupa hujan es atau hujan lebat.  

Sementara itu, pada hari Minggu, 28 Agustus 2022 lalu, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi di 23 provinsi di Indonesia. 

2. Angin Kencang 

Angin kencang merupakan fenomena ketika angin bergerak dan berputar dengan kecepatan lebih dari 45 kilometer per jam. Sementara itu, apabila angin tersebut berputar lebih dari 64,4 kilometer per jam dan tercipta berkat adanya awan cumulonimbus, maka angin tersebut disebut sebagai angin puting beliung.

Baca Juga :

3. Banjir

Banjir merupakan salah satu bencana yang kerap terjadi di Indonesia. Umumnya, banjir terjadi karena limpahan air dari sungai, danau, atau laut akibat adanya hujan lebat secara terus-menerus.

Terbaru, Kabupaten Singkawang di Kalimantan Barat dilaporkan mengalami banjir besar hingga merendam beberapa wilayah di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Aziz Singkawang. Perlu diketahui, Kalimantan Barat merupakan salah satu dari 23 provinsi yang diprediksi oleh BMKG mengalami fenomena cuaca ekstrem. 

4. Kekeringan

Walaupun menimbulkan banjir di beberapa daerah, musim kemarau basah juga menimbulkan kekeringan di beberapa tempat. Sederhananya, kekeringan tercipta ketika defisit hujan terjadi pada wilayah dan periode tertentu. 

Terkait fenomena-fenomena tersebut, BMKG mendorong pemerintah pusat dan daerah untuk melakukan sosialisasi yang lebih masif guna meningkatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat dan pemerintah terkait pencegahan bencana-bencana hidrometeorologi, seperti banjir, cuaca ekstrem, dan hujan lebat.

Baca Juga :

SUMBER: TEMPO.CO/ACHMAD HANIF IMADUDDIN

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)