SUKABUMIUPDATE.com - Bulutangkis merupakan salah satu olahraga yang sering mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Banyak gelar juara yang berhasil dibawa pulang ke tanah air. Hal tersebut tidak lepas dari kualitas pelatih bulutangkis yang dimiliki Indonesia.
Untuk pelatih, banyak diantaranya yang berkarir dan sukses di luar negeri bersama pemain yang dilatih. Siapa sajakah mereka?
Berikut ini lima daftar pelatih bulutangkis asal Indonesia yang berkarir di luar negeri.
Baca Juga :
1. Rexy Mainaky
Rexy Mainaky merupakan salah satu pemain bulutangkis legendaris Indonesia. Bersama Ricky Subagja, ia sukses mempersembahkan berbagai gelar untuk Indonesia termasuk medali emas Olimpiade Atlanta 1996.
Setelah memutuskan pensiun, Rexy pun tancap gas menjadi pelatih. Tidak main-main, ia berkarir sebagai pelatih di luar negeri.
Pada tahun 2001 sampai 2005, Rexy menjadi pelatih ganda campuran Inggris. Ia sukses membawakan medali perak Olimpiade Athena 2004.
Rexy kemudian melanjutkan karirnya dengan melatih negara tetangga Malaysia dari tahun 2005 sampai 2011.
Di Negeri Jiran, ia sukses membawa pasangan ganda putra Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boong Heong meraih medali emas Asian Games Doha 2006 dan juara All England 2007.
Selepas melatih Malaysia, ia sempat melatih Filipina dan kembali ke Indonesia. Namun di tahun 2016, ia kembali berkarir ke luar negeri, tepatnya Thailand.
Berkat tangan dinginnya, ia sukses mencetak pemain-pemain hebat salah satunya Ganda Campuran nomor 1 dunia saat ini, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
2. Mulyo Handoyo
Mulyo Handoyo merupakan salah satu pelatih bulutangkis terhebat di dunia. Berkat polesannya ia bisa mencetak pemain hebat sekelas Taufik Hidayat.
Ia berhasil membuat Taufik Hidayat menjadi tunggal putra nomor 1 di dunia dan meraih berbagi gelar bergengsi.
Setelah lama berkarir di Indonesia, ia pun mencari peruntungan di luar negeri. Ia sempat menjadi pelatih tunggal putra India.
Tunggal putra India seperti Kidambi Srikanth dan Sai Praneeth pernah dilatih oleh Mulyo Handoyo. Kedua pemain tersebut kini menjadi salah satu tunggal putra papan atas.
Sejak tahun 2018, Mulyo Handoyo memutuskan bergabung dengan tim bulutangkis Singapura. Di Negeri Singa tersebut ia berperan sebagai pelatih kepala.
Mulyo Handoyo sukses membangkitkan bulutangkis Singapura. Sebut saja Yeo Jia Min (tunggal putri) dan Loh Kean Yew (tunggal putra) berhasil dipoles oleh Mulyo Handoyo, bahkan nama terakhir sukses menjadi juara dunia bulutangkis 2021.
3. Hendrawan
Hendrawan merupakan mantan atlet bulutangkis tunggal putra Indonesia yang sukses meraih berbagai gelar bergengsi seperti juara dunia 2001 serta piala thomas edisi tahun 1998 dan 2000.
Pada tahun 2003, ia memutuskan gantung raket dan berkarir menjadi pelatih. Sejak saat itu, ia menjadi pelatih tunggal putra Malaysia. Salah satu hasil polesannya adalah Lee Chong Wei yang menjadi salah tunggal putra legendaris dunia.
4. Riony Mainaky
Riony Mainaky merupakan pelatih Indonesia yang berjasa bagi perkembangan bulutangkis Jepang.
Dulu, Jepang bukanlah negara penghasil pemain bulutangkis hebat. Namun Riony berhasil mengasah kemampuan para pemain negeri sakura tersebut.
Hasilnya, banyak pemain Jepang hingga saat ini yang bertengger di top 10 ranking dunia. Bahkan Jepang menjadi negara pesaing berat China di kancah bulutangkis dunia.
Meski kini sudah tidak melatih bulutangkis Jepang, namun hasil tempaannya masih terlihat hingga kini.
5. Flandy Limpele
Flandy Limpele ketika aktif bermain menjadi salah satu ganda putra andalan Indonesia bersama Eng Hian.
Selain bermain pada nomor ganda putra, ia juga sempat bermain pada nomor ganda campuran bersama Vita Marissa.
Setelah memutuskan gantung raket, ia beralih profesi menjadi pelatih. Ia direkrut oleh India untuk menjadi pelatih ganda putra pada tahun 2019.
Pemain ganda putra India terbaik saat ini Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty merupakan salah satu pemain hasil polesannya.
Setahun berselang, Flandy menerima pinangan dari tim bulutangkis Malaysia. Tidak butuh waktu lama, Flandy sukses mencetak ganda putra hebat seperti Aaron Chia/Sooh Wooi Yik yang saat ini menempati ranking 7 dunia.