Menunggu Moratorium Dicabut, Posisi DOB Sukabumi Utara Kini Diranah Politik

Sabtu 12 Desember 2020, 13:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Nasib pembentukan Kabupaten Sukabumi Utara (KSU) sebagai komitmen untuk mensejahterahkan masyarakat melalui otonomi baru (pemekaran) sudah kembali berada ditangan pemerintah pusat. 

Hari Jumat, 4 Desember 2020 lalu Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menandatangani surat persetujuan bersama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jabar mengenai tiga Calon Daerah Persiapan Otonomi Baru (CDPOB), yakni Kabupaten Sukabumi Utara, Kabupaten Garut Selatan, dan Kabupaten Bogor Barat.

Persetujuan ini menandai terpenuhinya persyaratan dasar dan persyaratan administratif ketiga CDPOB. Selanjutnya Pemda Provinsi Jabar menyampaikan usulan tersebut kepada pemerintah. Lalu kapan? Pertanyaan yang mudah-mudah sulit untuk dijawab. 

Karena arahnya kembali masuk ke ranah politik. Artinya pemerintah dan masyarakat Sukabumi Utara harus sama-sama mendorong Presiden Jokowi, melalui Kementrian Dalam Negeri untuk mencabut moratorium daerah otonomi baru yang selama ini menghalangi mimpi-mimpi pemekaran wilayah –wilayah di Indonesia termasuk Kabupaten Sukabumi.

Hal ini diungkapkan oleh anggota DPRD Jawa Barat dari dapil 5 Sukabumi, Lina Ruslinawati saat menjadi narasumber talkshow tamu mang koko edisi Sabtu, 12 Desember 2020, yang ditayangkan live di akun Facebook, IG dan chanel Youtube sukabumiupdate.com.

Menurut Ibu sudah dimana sekarang KSU setelah persetujuan pemprov dan DPRD Jabar?

Bola sudah di Kemendagri, saat ini adalah bagaimana kita melakukan lobi politik ke pusat. Kita bisa bersama-sama mendatangi Komisi II DPR RI untuk ikut mendorong pencabutan moratorium DOB oleh pemerintah pusat.

Lalu apa yang harus dilakukan oleh Pemkab Sukabumi dan Pemprov Jabar untuk itu?

Harus memfasilitasi karena ini perjuangan yang sudah lama dilakukan oleh warga, presedium, Pemkab, DPRD dan kami di Jawa Barat. Membantu apapun bentuknya untuk ikut mengerakan masyarakat agar bersama-sama mendorong pemerintah mencabut moratoirum tersebut. 

Mendorong ini seperti apa? Apa harus bersama-sama datang kesana atau seperti apa?

Komunikasi dan silahturahmi itu penting saat ini. Jadi baik jika kita menjadwalkan bertemu dengan Komisi II dan Kemendagri, bisa bersama-sama dengan daerah calon DOB lainnya atau sendiri-sendiri. Komunikasi itu sangat penting saat ini, sebagai upaya politik.

Ada delapan orang anggota DPRD Jabar dari Sukabumi, kita pasti bersama-sama. Ada juga 6 orang wakil kita DPR RI. Teman-teman presideum, pemkab intinya kita buka jalur dan pintu komunikasi ke pemerintah pusat.

Jika 2021 CDOB disetujui, apakah ibu optimis 2021 DOB SU terwujud?

Saya sangat optimis, saya dengan masih ada yanga harus diriview. Kita selesaikan sat persatu, jangan nanti malah jadi masalah saat menuju kesana. Saya sangat menyakini DOB menjadi solusi untuk memeratakan pembangunan di Kabupaten Sukabumi.  

Selama ini melihat langsung jika yang tersentuh oleh pemerintah itu wilayah yang dekat dengan ibu kota saja pelosok tak tersentuh. Saya yakin ketika ini dimekarkan masing-masing pemda akan fokus, mengelola masyarakat dan pembangunan, utara fokus dengan potensinya selatan atau induk juga fokus mensejahterakan masyarakat.

Untuk menyimak lebih lengkap obrolan Lina bersama presidium DOB KSU dan Pemkab Sukabumi, silahkan klik link tamu mang koko.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa