Wakil Rakyat di DPR RI 2019-2024 dari Sukabumi, Bisa Apa Mereka?

Minggu 06 Oktober 2019, 02:44 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pelantikan enam orang legislator Senayan daerah pemilihan Kota dan Kabupaten Sukabumi tuntas dilangsungkan pada 1 Oktober 2019 lalu, bersamaan dengan 569 legislator lainnya dari seluruh penjuru Nusantara. Pelantikan tetap berjalan meski sebelumnya sempat diwarnai gejolak aksi demonstrasi mahasiswa.

Dibalik pelantikan tersebut, warga Sukabumi masih menaruh harapan besar kepada perwakilannya di Senayan. Selain menjalankan pekerjaan sesuai fungsinya, apa saja yang bisa dilakukan para legislator tersebut untuk masyarakat yang diwakilinya?

Untuk menjawab hal itu, turut dihadirkan dua narasumber yang dinilai mampu menjadi representasi dalam acara Tamu Mang Koko, Sabtu (5/10/2019). Yakni Pengamat Politik sekaligus Dosen Prodi Administrasi UMMI, yang juga Kandidat Doktor Ilmu Pemerintahan FISIP Unpad Bandung, Yana Fajar FY Basori. Dan Korlap Aksi penolakan RUU bermasalah dari Aliansi BEM Sukabumi, Tomy Tomafa Ahad.

Kepada Tomy Tomafa Ahad, penegasan kembali, mengenai tuntutan aksi mahasiswa pada 25 September 2019 kemarin sudah sejauh mana?

Di Aliansi BEM Sukabumi tiap satu minggu sekali ada pembahasan. Baik itu tindak lanjut aksi yang kemarin kita tolak RUU KPK, RKUHP dan RUU bermasalah lainnya, maupun pembahasan lainnya. Sudah disampaikan DPRD Kota Sukabumi ke pusat. Namun memang responnya belum sesuai. Akhirnya 30 September ada perwakilan yang ke pusat. Tuntutannya sekarang sudah ada di DPR RI.

Meskipun memang kemarin kita lihat pada saat selesai pelantikan yang hadir kurang dari 60 persen. Hal itu membawa penilaian yang kurang baik juga dari masyarakat. Terkesan dari awal juga sudah kelihatan.

Sukabumi memiliki enam orang perwakilan di Senayan, bagaimana pola komunikasinya?

Pada intinya kita juga memantau dari media. Kemudian di Aliansi BEM Sukabumi juga ada yang akan fokus dalam menyambungkan komunikasi tersebut, lewat perwakilan-perwakilan dari Sukabumi tersebut.

Menurut mahasiswa, pola komunikasi yang mesti dibangun dalam menyerap aspirasi itu bagaimana?

Datangi kampus-kampus. Jangan hanya kampus-kampus besar, tapi kampus-kampus kecil juga harus didatangi. Dan dengan masif, jangan pasif. Jangan hanya Sosialisasi Empat Pilar saja, tapi ada yang lebih daripada itu. Kemudian mereka harusnya aktif di media juga, supaya mahasiswa yang jarang aktif di kampus bisa melihat bagaimana kinerja mereka. Bagaimana mereka membuat Undang-undang dan sebagainya.

Kepada pak Yana Fajar FY Basori, kita sebagai masyarakat tidak pernah diajak berdialog untuk membuat RUU, tanggapan anda?

Ini bukti buruknya komunikasi politik antara anggota legislatif dengan konstituen di daerah. Kan berdasarkan Undang-undang anggota DPRD ini memiliki tiga fungsi, pengawasan, penganggaran dan legislasi. Pada praktiknya fungsi legislasi itu selama lima tahun mereka akan membuat Undang-undang apa. Ini yang seharusnya terinformasikan. Sejauh mana apa yang dilakukan dewan itu terinformasikan dengan baik, untuk pemilih rasional.

Bagaimana enam anggota legislatif yang sekarang berada di Senayan seharusnya bekerja?

Usulannya sederhana. Mungkinkan keenam orang anggota dewan itu bisa duduk dengan Wali Kota, dengan Bupati, dengan pemangku kebijakan, baik di kota maupun di kabupaten, kemudian memotret peta Kota dan Kabupaten Sukabumi. Coba perhatikan.

Kalau DAU dan DAK itu konstitusional, itu jelas ada ketentuannya. Semua hal yang dilakukan anggota dewan itu juga harus konstitusional. Tapi sejauh mana mereka bisa terus melakukan kerja-kerja yang lebih baik daripada itu. Bagaimana ia bisa mengupayakan ketika masyarakat di Dapilnya membutuhkan.

Dalam membuka ruang partisipasi, bagaimana anda melihat cara kerja anggota lama dan anggota baru?

Upaya memastikan bahwa masyarakat terlayani dalam urusan public service, itu diukur dengan sejauh mana informasi kinerja itu tersampaikan dengan baik. Dan itu mengisyaratkan beberapa hal. Baik dari segi sumber informasi itu maupun media informasi tersebut. Nantinya akan terlihat sekali mana yang sudah berpengalaman dan mana yang belum berpengalaman.

Mungkin hari ini kita belum lihat, karena ada yang baru dilantik. Tapi bisa kita lihat lah dari isu yang lama-lama. Contohnya pemekaran enggak jadi-jadi. Terus juga bagaimana mereka yang ada di Jakarta mensupport berbagai program dan visi misi di daerah.

Yang lebih penting lagi, saya meyakini ada perubahan yang besar dari desain pemerintahan kita. Dimana awalnya fokus pada isu government, sekarang kepada isu governance. Ini mengisyaratkan besarnya partisipasi masyarakat. Itu menunjukan bahwa pemerintahan akan lebih demokratis. Aktornya tidak tunggal. Ini trend, tidak akan kembali lagi ke masa lalu. Nah, anggota legislatif harus memahami hal itu, baik yang lama maupun yang baru.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).