Ukhuwah Islamiyah di Mata Keturunan Ke Tiga Pendiri Masjid Agung Palabuhanratu

Sabtu 09 Juni 2018, 00:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di tahun politik seperti saat ini, potensi perpecahan cukup rentan. Tak hanya menyatakan beda dukungan, banyak umat manusia yang terang-terangan menyerang satu sama lain hanya karena berbeda pilihan.

Jika dibiarkan, tak salah ketika hal tersebut dikhawatirkan mengikis rasa persaudaraan. Dengan mudahnya, seorang teman pun bisa dianggap menjadi musuh.

Terkait hal ini, Agama Islam memiliki tuntunan untuk menjaga persaudaraan, seperti diajarkan Nabi Muhammad SAW. Hal tersebut terdapat dalam Alquran dan Hadist.

Lalu, seperti apa arti persaudaraan atau ukhuwah dalam Islam? Serta, bagaimana cara mengaplikasikannya di era seperti saat ini ? Berikut ini hasil wawancara Wartawan Sukabumiupdatecom, Demmy Pratama, bersama KH. Asep Saprudin.

Beliau adalah Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Palabuhanratu, sekaligus keturunan ketiga dari pendiri rumah ibadah tersebut.

Apa sebenarnya arti dan makna dari ukhuwah Islamiyah ?

Ukhuwah adalah persaudaraan. Makna ukhuwah islamiyah adalah memperlakukan setiap orang Islam sebagai saudara. Tidak terbatas oleh negara, ras, suku maupun warna kulit. Seperti Firman Allah dalam surat Al Hujurat ayat 10 yang berbunyi :

"Orang-orang beriman itu bersaudara. Maka eratkanlah hubungan antara kedua saudaramu itu dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu mendapat rahmat," (QS : Al-Hujurat:10)

 Bagaimana kaitan ukhuwah islamiah dengan hubungan antar umat beragama?

Rasulullah SAW mengajarkan untuk berhubungan baik dengan umat beragama lain. Itu bisa dilihat dari Hadits Riwayat At-Tirmidzi yang berbunyi.

"Kasihilah orang-orang yang berada di atas bumi, niscaya Dia (Allah) yang berada di atas langit akan mengasihi kamu," (HR. At-Tirmidzi).

Bayangkan, betapa baiknya hubungan Rasulullah dengan semua mahluk ciptaan Allah. Tak terkecuali dengan orang-orang non muslim saat itu. Ini bisa kita ambil pelajaran, bagaimana kita harus menjaga persaudaraan.

Seperti apa kondisi ukhuwah islamiyah saat ini, menurut pandangan Akang?

Saat ini, ukhuwah sudah hilang esensi nya. Seperti gula yang kehilangan manisnya. Semua menggelorakan ukhuwah, kenyataannya umat sudah banyak yang kehilangan rasa cinta kasihnya, merasa paling benar.

Justru yang wajib kita pertanyakan adalah, apakah yang hanya menggelorakan ukhuwah islamiyah di mulutnya, masih tergolong umat Rasulullah Muhammad atau tidak. Nabi kita, Muhammad SAW, mengajarkan tentang persaudaraan dan cinta kasih.

Seberapa penting ukhuwah islamiyah dalam kehidupan sehari - hari?

Penting sekali. Dengan adanya nilai persaudaraan, akan menjauhkan umat dari pertengkaran dan perpecahan. Nilai ini juga harus kita tanamkan mulai dari lingkungan keluarga. Bagaimana perlakuan kita terhadap anggota keluarga lain, ini yang akan jadi contoh untuk anak-anak kita, sebagai generasi mendatang.

Bagaimana seharusnya hubungan kaum muslim dengan umat agama lain dan alam?

Ukhuwah itu ada 3. Ukhuwah hadisiah, yaitu hubungan persaudaraan manusia dengan seluruh makhluk ciptaan Allah. Kemudian ukhuwah insaniah, yaitu hubungan muslim dengan manusia lainnya, dan ukhuwah islamiyah yaitu hubungan persaudaraan antara muslim dengan muslim lainnya.

Ini adalah bukti bahwa Islam sudah mengatur bagaimana kita harus selalu menanamkan persaudaraan dengan menanamkan kasih sayang dengan sesama mahluk. Bahkan Rasul sangat menjaga hubungan baik nya dengan umat agama lain.

Bagaimana kiat akang dalam menjaga ukhuwah yang hampir hilang di era media sosial seperti saat ini?

Pesantren adalah tempat paling tepat untuk belajar. Meski saat ini ada banyak media dan aplikasi tentang pendidikan Agama Islam, namun kita tak bisa menjamin semua itu benar. Tetaplah berpegang teguh pada ajaran kyai, ustad, dan alim ulama. Jangan pernah terpancing isu-isu yang mengadu domba agama. Insya Allah bila kita bertaqwa dan selalu menebar kasih sayang generasi mendatang akan kembali menjadi generasi Rabbani.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi05 Februari 2025, 19:05 WIB

Ada Sopir Travel Asal Ciemas: Warga Sukabumi Jadi 8 Luka 2 Tewas dalam Laka Maut di GT Ciawi

Sejumlah warga Sukabumi turut menjadi korban dalam laka maut terjadi di GT Ciawi 2 KM 41, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Selasa (4/2/2025) malam. Kecelakaan tersebut menimbulkan 19 korban, 11 luka dan 8 meninggal dunia.
Jamaludin, sopir travel asal Ciemas Kabupaten Sukabumi teridentifikasi menjadi salah satu korban dalam kecelakaan maut di GT Ciawi | Foto : Istimewa
Life05 Februari 2025, 19:00 WIB

Ki Amuk: Meriam Sakti Era Kesultanan Banten yang Ledakan Bikin Nyali Musuh Ciut!

Kisah Ki Amuk Senjata Pamungkas Kekuatan Kesultanan Banten.
Kisah Ki Amuk Senjata Pamungkas Kekuatan Kesultanan Banten. (Sumber : Instagram/@visitbanten.id).
Entertainment05 Februari 2025, 18:30 WIB

Foto Taecyeon 2PM Lamar Kekasihnya Viral di Media Sosial, Begini Kata Agensi

Kabar Taecyeon 2PM yang melamar kekasihnya di Paris, Prancis, dibantah langsung oleh agensinya 51K melalui pernyataan resmi yang dirilis pada Rabu, 4 Februari 2025.
Foto Taecyeon 2PM Lamar Kekasihnya Viral di Media Sosial, Begini Kata Agensi (Sumber : Instagram/@taecyeonokay)
Jawa Barat05 Februari 2025, 18:17 WIB

Data Sementara, 9 Warga Sukabumi Jadi Korban Kecelakaan di GT Ciawi Termasuk Sopir Truk Galon: 8 Luka 1 Tewas

Dari 19 korban kecelakaan ini, 9 diantaranya sudah teridentifikasi sebagai warga Sukabumi baik kota maupun kabupaten, 8 orang luka dan 1 lainnya meninggal dunia. 6 korban termasuk adalah rombongan keluarga dalam satu mobil.
Ibu dan balita, dua dari 9 warga Sukabumi yang jadi korban kecelakaan maut di GT Ciawi 2 saat dijenguk Pj Gubernur Jawa Barat di RSUD Ciawi (Sumber: dok dokpim jabar)
Sukabumi05 Februari 2025, 18:15 WIB

Pemuda Kebonpedes Sukabumi Dibacok usai Salat Subuh, Terduga Pelaku Ditangkap Warga

Cuplikan video saat terduga pelaku pembacokan diamankan warga Kebonpedes Sukabumi hingga babak belur beredar di media perpesanan WhatsApp.
Terduga pelaku pembacokan pemuda Kebonpedes Sukabumi saat ditangkap warga. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Nasional05 Februari 2025, 18:01 WIB

Vicky Prasetyo Harus Terima Kenyataan, MK Tolak Gugatannya di PHPU Bupati Pemalang

Paslon Bupati - Wakil Bupati Pemalang, Vicky Prasetyo dan Mochamad Suwendi, harus menerima kenyataan setelah permohonan mereka dalam PHPU Bupati Pemalang ditolak oleh MK.
Vicky Prasetyo, Calon Bupati Pemalang pada Pilkada 2024 | Foto : KPU Pemalang
Life05 Februari 2025, 18:00 WIB

3 Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Agar Allah SWT Senantiasa Menjagamu

Doa selamat perjalanan dianjurkan diamalkan saat akan bepergian keluar rumah.
Ilustrasi - 3 Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Agar Terhindar dari Kecelakaan. | (Sumber : Pixabay.com/Schwoaze).
Life05 Februari 2025, 17:30 WIB

10 Cara Meredam Pikiran Overthinking yang Mengganggu Aktivitas Sehari-hari

Overthinking dapat menguras energi, memengaruhi produktivitas, dan bahkan mengganggu kesehatan mental.
Ilustrasi. Banyak Pikiran. Cara Meredam Pikiran Overthinking yang Mengganggu Aktivitas Sehari-hari (Sumber : Freepik/@freepic_diller)
Sukabumi05 Februari 2025, 17:27 WIB

E-Tol Bermasalah, Warga Selabatu Sukabumi Tewas Tertabrak di Luar Mobil dalam Laka Maut GT Ciawi

Yana Mulyana (41 tahun) korban meninggal dalam peristiwa kecelakaan yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi disebut tertabrak pada saat korban berada di luar mobilnya untuk meminjam E-Tol pengendara lain.
Almarhum Yana Mulyana (41 tahun) dan istri Sugiarti (49 tahun) | Foto : Istimewa
Mobil05 Februari 2025, 17:15 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Ciawi, Ini 8 Penyebab Truk Mengalami Rem Blong

Rem blong adalah kondisi di mana sistem pengereman kendaraan, terutama truk, tidak berfungsi sebagaimana mestinya sehingga kendaraan sulit atau bahkan tidak dapat berhenti.
Ilustrasi - Rem blong merupakan masalah serius yang dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. (Sumber : Pixabay.com/@falco).