Cerita Mata Air di Surade Sukabumi, Tempat Ritual Mandi Pejabat dan Mitos Belut Putih

Rabu 30 Oktober 2024, 19:40 WIB

Dua mata air di Kampung Salenggang, Desa Gunungsungging, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, menjadi andalan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama saat musim kemarau. Namun uniknya, beragam cerita rakyat dan mitos melengkapi keberadaan sumber air tersebut. Kedua mata air itu berada di lahan seluas 1.000 meter milik Pemerintah Desa Gunungsungging. Lokasinya dekat jalan desa, berjarak sekitar 30 meter dari Tugu Bende Kabuyutan. Mata air ini tertutup bangunan permanen dan di dalamnya ada dua bak ukuran 3x2 meter untuk menampung air yang keluar dari tanah. Di tempat itu juga terdapat mushola. Kepala Desa Gunungsungging, Nanang, mengungkapkan bahwa awalnya mata air ini memiliki empat nama yakni Sumur Kembar, Cai Kabuyutan, Sumur Taman Sari, dan Sumur Cai Kahuripan. Namun setelah para tokoh masyarakat bermusyawarah, akhirnya disetujui nama Cai Kahuripan untuk digunakan permanen sampai sekarang.

Video