SUKABUMIUPDATE.com - Puasa bukan alasan membatasi kegiatan dan berhenti bertualang. Bagi yang terbiasa travelling, tentu akan merasa bosan jika hanya berdiam diri di rumah, tidur-tiduran, atau menonton film di kamar.
Selama menjalani puasa Ramadan kamu tetap bisa travelling. Menghabiskan waktu dengan berjalan-jalan lalu tibalah waktu berbuka puasa. Mengutip Pegipegi -perusahaan layanan perjalanan online, berikut enam tips tetap segar selama puasa sambil travelling.
1. Memastikan waktu
Tidak semua destinasi wisata memiliki waktu sahur dan buka puasa yang sama. Kemajuan teknologi saat ini sangat membantu untuk mendapatkan informasi tersebut. Kamu bisa mengunduh aplikasi untuk mengingatkan waktu sahur dan buka puasa.
2. Mengurangi aktivitas berat
Berpuasa bukan berarti meninggalkan olahraga. Hanya saja, sebaiknya pilih olahraga yang relatif ringan, seperti berjalan kaki. Selama puasa, sebaiknya tunda dulu aktivitas perjalanan berat, seperti mendaki gunung atau arung jeram.
3. Informasi tempat penjual makanan
Ketika berkunjung ke suatu destinasi wisata, ada baiknya mencari tahu kawasan yang cocok untuk berbuka puasa. Sebaiknya pergi ke tempat yang banyak menawarkan pilihan makanan untuk berbuka puasa, sekaligus pastikan tempat itu buka saat sahur. Atau, kamu bisa membeli dan membungkus makanan yang tahan untuk disantap saat sahur.
4. Waktu istirahat
Penting meluangkan waktu untuk beristirahat saat travelling. Pilih waktu beristirahat yang bertepatan dengan waktu salat agar tetap bisa melaksanakan ibadah saat berpuasa.
5. Membawa makanan ringan
Berpuasa bukan berarti tidak membawa bekal sama sekali. Tetap membawa air minum dan camilan untuk berjaga-jaga. Siapa tahu kamu membutuhkan waktu yang panjang untuk sampai ke destinasi wisata sehingga terpaksa buka puasa di jalan.
6. Jangan melewatkan sahur
Santap sahur sangat penting supaya tubuh memiliki energi yang cukup selama travelling hingga tiba waktu buka puasa. Bila tidak sahur, stamina tubuh rentan drop dan mengganggu keseluruhan aktivitas. Hindari mengkonsumsi junk food saat sahur dan buka puasa.
Sumber: Tempo