SUKABUMIUPDATE.com - Sakit perut saat haid itu memang mengesalkan. Tak jarang, kesakitan saat menstruasi itu bisa mengganggu aktivitas sehari- hari. Bahkan, ada yang merasakan nyeri luar biasa hingga terpaksa dirawat di rumah sakit.
Pada wanita perubahan hormon yang terjadi menjadi salah satu penyebab terjadinya haid. Seorang wanita yang normal ia akan mengalami menstruasi saat usianya menginjak remaja. Siklus normal seorang wanita haid yakni 28 hari. Ketika menstruasi datang, maka akan ada beberapa gejala yang menyertainya.
Ini adalah tips mengatasi sakit perut saat haid yang efekif sebelum Anda memutuskan pergi ke dokter.
1. Konsumsi Makanan Sehat
Studi membuktikan bahwa Vitamin B6, Asam lemak omega 3, vitamin E, juga vitamin B1 dan magnesium membuat nyeri haid bisa berkurang. Anda dapat mengkonsumsi sayur dan buah dengan aneka macam warna, labu, ikan, dan makanan lain yang mengandung banyak protein nabati.
Bagi wanita berusia 19-50 tahun direkomendasikan agar untuk konsumsi sekitar 1000 mg kalsium per harinya. Berikut adalah daftar makanan yang kaya akan kalsium:
Makanan berbasis susu
Almond
Sayuran berdaun hijau
Biji wijen
2. Mandi Air Hangat
Cara sedeharhana bisa dilakukan saat mandi. Apabila bisanya, kamu mandi dengan air dingin atau air biasa, maka gantilah dengan air hangat untuk sementara atau selama haid. Tubuh akan terasa santai saat kita mandi dengan air hangat. Sehingga ini akan mengurangi rasa nyeri yang ada.
3. Kompres dengan Kain Panas
Mengompres perut atau pinggang dengan kompresan panas bisa mengurangi rasa sakit saat Anda menstruasi. Kalau Anda tidak punya alat pemanasnya, Anda bisa membasahi handuk dengan air panas dan meletakkannya di perut atau pinggang Anda. Atau, Anda juga bisa membuat sendiri alat pemanas tersebut. Begini caranya:
- Buatlah sebuah kantung dari kain.
- Isi kantong tersebut dengan nasi, lalu jahit sisi yang terbuka sehingga kini menjadi kantung tertutup seperti bantal.
- Kantung nasi dipanaskan dengan microwave beberapa menit. Tapi jangan terlalu panas.
- Biarkan kantong nasi yang dipanaskan ini agak dingin sedikit. Lalu kompreskan ke perut atau pinggang. Kantong nasi juga dapat dibungkus dengan handuk jadi bisa langsung diaplikasikan tanpa perlu menunggu sampai dingin. Alat ini dapat dipakai ulang selanjutnya.
4. Konsultasikan pada Dokter
Ini menjadi alternatif terakhir saat semua penanganan tidak memberikan manfaat yaitu dengan cara pergi ke dokter dan berkonsultasi. Walaupun nyeri kebanyakan dialami oleh semua wanita ketika haid, namun apabila kamu telah merasa bahwa rasa nyeri berlebihan dan mengganggu aktivitas maka perlu adanya penanganan secara tepat.
5. Berbaring
Jika saat menstruasi anda merasakan nyeri, maka cobalah rebahan di kasur atau sofa. Rasa nyeri itu biasanya timbul di bagian punggung jadi dengan berbaring maka rasa nyeri bisa berkurang. Pakai bantal di bawah lutut untuk dapat menyangganya lalu ambil napas panjang lalu hempaskan. Lakukanlah hal ini secara berulang sampai kamu merasa lebih nyaman.
Sumber: Tempo