SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu syarat rumah sehat adalah memiliki udara bersih di dalamnya. Namun, karena udara tidak bisa dilihat kebanyakan orang pun langsung menyimpulkan kalau udara di rumah mereka bersih hanya karena huniannya rapi.
Padahal, rumah yang rapi dan terlihat bersih belum tentu memiliki udara yang bersih pula. Sebagai penanda, ada beberapa hal yang bisa menunjukkan bahwa udara dalam sebuah rumah kotor. Tanda-tanda tersebut antara lain:
Tungau
Cek di sekitar ranjang atau tempat tidur. Apakah di sana ada tungau, atau tidak. Jika memang ada, berarti udara di rumah tidak bersih. Sebab, tungau bisa mengeluarkan semacam debu yang dapat membuat atau menimbulkan alergi. Agar tidak ada tungau sehingga risiko alergi dapat diminimalisir, jaga rumah agar tidak terlalu pengap atau lembab.
Debu
Debu sudah pasti membuat udara di dalam rumah jadi kotor. Namun, ukurannya yang kecil kerap membuat debu jadi tidak terlihat. Karena ukurannya itu pula, debu sangat mungkin asuk ke dalam tubuh jika terhirup oleh hidung, dan berbahaya bagi kesehatan. Pastikan rumah bebas debu dengan mengelap semua furnitur dan aksesori dengan lap basah. Kecoa
Ada kecoa di rumah? Sudah pasti udara di rumah kotor, walaupun sejatinya rumah terlihat bersih dan rapi. Sebab, kecoa sendiri bisa mengakibatkan gangguan pernapasan, bahkan asma. Agar kecoa tidak ada di rumah, rapikan semua benda, termasuk yang berukuran kecil. Terpenting, bersihkan dapur dan kamar mandi secara rutin karena kedua ruangan itu merupakan area yang disukai kecoa.
Jamur
Jamur muncul karena rumah jarang tersinari matahari, sehinga udaranya jadi lembap. Udara yang terlalu lembap sendiri sangat tidak sehat bagi penghuni rumah, bahkan bisa menimbulkan berbagai penyakit. Bukalah jendela agar sinar matahari bisa masuk ke dalam rumah. Dengan begitu, rumah bebas jamur dan udara di dalamnya pun menjadi lebih bersih.
Sumber: Tempo