Cara Merias Alis dalam Waktu 5 Menit

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Alis memegang peranan penting dalam riasan wajah, karena menonjolkan karakter dan menentukan kesempurnaan riasan. Namun, biasanya butuh sampai 10 menit untuk membentuk alis cantik. Hal ini tentu menjadi masalah jika tidak mempunyai banyak waktu untuk merias di pagi hari. 

Menurut Ade Beby, makeup artist yang biasa merias Ruth Sahanaya, Ussy Sulistiawaty, Asri Welas, dan Fitri Tropica, saat merias alis ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama, jangan mengikuti atau menyontek bentuk alis orang lain. Setiap orang dikaruniai bentuk alis masing-masing, jadi tonjolkanlah karakter sendiri.

Kedua, jangan pernah mencukur habis alis, karena sama saja mencelakai alis sendiri dan mengurangi kecantikan Anda. Ketiga pertatikan agar pensil alis harus dalam keadaan runcing. Jadi tak ada salahnya setiap hari atau dua hari sekali menyerut pensil alis, dan pastikan serutan pensil selalu ada di kotak atau tas makeup. 

Ada aturan dan teknik khusus yang dapat dilakukan berikut ini untuk bisa merias alis dalam waktu 5 menit atau bahkan kurang. 

1. Merapikan (1 Menit)
Rapikan rambut-rambut alis menggunakan pinset atau pencukur khusus alis. Cukup cabut atau cukur rambut-rambut yang keluar dari jalurnya, hingga bentuk alis rapi. Setelah itu sisir alis Anda dengan sisir alis. 

2. Membingkai (2 Menit)
Bingkai alis menggunakan pensil alis. Menurut Beby, aturan yang tepat adalah mulai membingkai dari bagian tengah atau lengkungan alis. “Kita mulai membingkai dari titik lengkungan alis, kemudian tarik garis pelan-pelan ke arah pangkal alis dan ujung alis. Kuncinya, pastikan pensil alis Anda runcing, sehingga garis yang Anda buat rapi,” ujar Beby. 

Saat membingkai, tidak perlu menekan pensil. Cukup goreskan pensil alis perlahan dan samar-samar. Selesai membingkai, pastikan di depan cermin, garis yang Anda buat antara alis kiri dan kanan sama serta seimbang. Jika belum sama, koreksi lagi hingga seimbang. 

3.  Mengisi atau Mewarnai (1 Menit)
Agar warna alis terlihat natural, ini dua perangkat yang wajib dipakai Beby dan banyak makeup artist lain saat mengisi atau mewarnai alis: eyeshadow cokelat muda dan kuas, baik kuas khusus alis maupun kuas eyeshadow tergantung pada ketersediaan. Sama seperti saat membingkai alis, mulailah mengisi atau merwarnai alis dari bagian tengah. Hindari mengawalinya dari pangkal alis, karena efeknya bagian pangkal alis terlihat tebal sehingga memberi kesan judes. 

“Mulailah mengisi alis dari bagian tengah atau lengkungan alis. Di bagian tengah ini, agak ditekan sapuannya. Semakin mendekati ujung alis dan pangkal alis, arsiran semakin menipis,” jelas Beby. Arsir sekali lagi alis untuk penyempurnaan. 

4. Sentuhan Akhir (1 Menit)
Setelah alis diwarnai dengan sempurna, sentuhan akhir yang perlu dilakukan adalah menyisir kembali rambut alis agar terlihat lebih natural lagi. Jika Anda menginginkan kesan lebih rapi dan pekat, boleh mengoleskan sedikit pomade pada pangkal alis. Colek pomade dengan ujung jari Anda lalu oleskan sedikit pada rambut alis. 

“Langkah (memakai pomade) ini tidak harus atau wajib. Biasanya untuk menghadiri acara khusus, kayak pesta. Kalau untuk ke kantor saja, tidak usah dilakukan juga tidak apa-apa. Jadi bisa lebih cepat. Berlatihlah terus tiap hari, kalau sudah terbiasa malah bisa kurang dari 5 menit merias alis,” ujar Beby.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 23:37 WIB

Tiga Rumah di Simpenan Sukabumi Rusak Tertimpa Longsor, Penghuni Mengungsi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Rumah yang tertimpa longsor di Kampung Cisaat, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 23:21 WIB

Jejak Ibu Soed di Sukabumi: Pendidikan, Musik, dan Lagu Tanah Airku yang Melegenda

Selain usaha kapal nelayan, Mohamad Niung juga membuka usaha kerajinan tangan.
Potret Ibu Soed. | Foto: aktualid.net
Sukabumi23 November 2024, 22:08 WIB

Kronologi Tabrakan Truk Molen Tol Bocimi dengan Mobil di Cibadak Sukabumi

Sopir mobil Honda CR-V menjalani perawatan di rumah sakit.
Truk molen proyek Tol Bocimi Seksi 3 yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 21:21 WIB

Truk Molen Belum Dievakuasi! Kecelakaan di Cibadak Sukabumi Bikin Macet

Kemacetan panjang terjadi di kawasan ini.
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 20:03 WIB

Sungai dan Gorong-gorong Meluap, Jalan Geopark Ciletuh Sukabumi Terendam Banjir

Erus menyebut ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 sentimeter.
Tangkapan layar jalan provinsi ruas Loji-Balewer-Puncak Darma di kawasan CPUGGp Kabupaten Sukabumi, terendam banjir pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Life23 November 2024, 20:00 WIB

7 Ciri Kamu adalah Seorang yang Fomo, Takut Ketinggalan Informasi dan Gila Medsos!

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang merujuk pada perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang penting atau menarik yang sedang terjadi, biasanya di lingkungan sosial atau media.
Ilustrasi - Tanda Kamu Orang yang FOMO Tapi Mungkin Tidak Menyadarinya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi23 November 2024, 19:49 WIB

Banjir Rendam Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua Sukabumi, Lalu Lintas Sempat Macet

Bencana banjir ini sempat menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi banjir di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 19:33 WIB

Dinding Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Jebol Dihantam TPT Ambruk

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini.
Kondisi rumah Mulyadi yang jebol di Kampung Bakanjati RT 03/04 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 19:14 WIB

Jembatan Sungai Cibeureum Kota Sukabumi Ambruk, Akses Baros-Sindangpalay Putus

Hujan deras menyebabkan debit air Sungai Cibeureum meningkat secara signifikan.
Tangkapan layar video jembatan di Sungai Cibeureum Kota Sukabumi roboh pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa