Tips Pakar Agar Gizi Sayur dan Daging Terjaga saat Dimasak

Kamis 26 Oktober 2017, 11:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Peran zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral sangat penting bagi tumbuh dan kembang anak. Dengan memenuhi semua zat gizi tersebut anak dapat tumbuh dengan optimal.

Zat-zat gizi ini diperoleh dari berbagai makanan, misalnya karbohidrat dari nasi, roti, mie atau pasta, protein ada yang dari hewan atau kacang-kacangan, lemak baik bisa didapat dari alpukat atau minyak zaitun, serta vitamin dan mineral yang dapat diperoleh dari sayur dan buah-buahan.

Untuk menjaga agar gizinya tak hilang perlu diperhatikan kembali cara pengolahannya, terutama sayuran dan daging. Keduanya jika tidak diolah dengan benar justru akan membuat gizinya hilang atau membawa kandungan yang tidak baik. Berikut tips mengolah sayur dan daging yang benar agar gizinya tak hilang.

#Jangan masak sayuran terlalu lama
Sayuran merupakan makanan dengan zat gizi yang banyak, ada vitamin, mineral, bahkan serat yang dapat membantu proses pencernaan. Dokter spesialis gizi klinis Diana Suganda dalam sebuah diskusi kesehatan mengatakan zat gizi vitamin dalam sayur sangat rentan, terutama vitamin B dan C yang mudah larut dalam air. Ia menyarankan agar tidak memasak sayuran terlalu lama agar gizinya tidak hilang.

Untuk sayuran hijau cukup rebus dalam air mendidih selama maksimal 2 menit, kemudian angkat dan tiriskan. Lebih dari 2 menit sayuran itu terlalu matang, kata Diana.

Sedangkan sayuran seperti wortel atau jagung yang memang butuh waktu agak lama, Diana menyarankan untuk menusuknya dengan menggunakan garpu atau tusukan untuk melihat tingkat kematangan. Angkat sayuran dari air mendidih jika ketika ditusuk rasanya masih agak keras sedikit.

Selain direbus, sayuran juga bisa dikukus atau ditumis dengan minyak, namun proses masaknya tetap tidak boleh lama-lama agar nutrisinya tidak hilang.

#Pastikan daging benar-benar matang
Daging merupakan sumber protein hewani, bisa didapatkan dari ayam, sapi, ataupun ikan. Sebaiknya dalam mengolah pastikan daging tersebut benar-benar matang. Hal ini untuk mencegah bakteri-bakteri masuk dari makanan yang kurang diproses.

Dalam mengolah daging sebaiknya hindari menggoreng hingga tenggelam dalam minyak atau deep-fried. Hal ini untuk mencegah denaturasi protein atau pemutusan rantai protein dalam makanan.

Ketika dimasak secara deep fried maka daging dimasak dengan suhu lebih dari 200 derajat sehingga rantai-rantai protein di dalamnya terputus. Sebaiknya daging diolah dengan dipanggang, dipepes untuk ikan, atau di pan-fried, yakni digoreng dengan sedikit minyak untuk menghindari denaturasi protein.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)