SUKABUMIUPDATE.com - Mendapatkan pekerjaan tentu menjadi impian setiap orang, terutama mereka yang baru lulus kuliah alias fresh graduate. Saat melamar pekerjaan, ada berbagai tahapan yang mesti dilalui, dan salah satu yang paling menegangkan adalah sesi wawancara.
Bagi fresh graduate yang baru pertama menjalani wawancara kerja dengan personalia, mereka membutuhukan keberanian dan pengetahuan bagaimana cara menjawab pertanyaan para penguji. Dalam wawancara, setiap pelamar mendapat pertanyaan tentang pengalaman, kelebihan, kekurangan, dan banyak lagi.
Setelah pertanyaan perkenalan usai, ada satu lagi pertanyaan klimaks dari sebuah proses wawancara, yakni negosiasi gaji. Lantaran baru lulus, para fresh graduate mungkin belum punya gambaran seperti apa bidang kerja yang akan mereka geluti dan berapa kisaran gaji yang wajar pada pekerjaan yang dituju.
Ketimbang gelagapan saat ditanya berapa gaji yang diharapkan dan mulai tawar-menawar, berikut ini yang perlu diketahui para fresh graduate.
1. Riset tentang pekerjaan
Sebelum melayangkan surat lamaran ke perusahaan tertentu, sebaiknya kamu melakukan riset bidang kerja apa yang digarap oleh perusahaan tersebut, dan kamu akan bekerja sebagai apa. Besar kecilnya tanggung jawab diperusahaan menjadi salah satu tolok ukur besar kecilnya gaji. Lakukanlah penelitian tentang rentang gaji di bidang masing-masing. Perhitungkan juga jika kamu punya pengalaman kerja pertimbangkan dengan gaji yang diinginkan.
2. Jangan tergesa-gesa
Jangan buru-buru menjelaskan kemampuan dan menyebutkan gaji yang diharapkan. Demikian juga jika disodorkan nominal gaji baru. Pikir dan pertimbangan semua tawaran itu, dan jawablah dengan baik jika sudah menentukan pilihan.
3. Tunjukkan nilai lebih
Tunjukkan kamu memiliki nilai lebih yang tidak dimiliki pelamar lain. Namun pastikan yang kamu sampaikan jujur, dan jangan berlebihan.
4. Percaya diri, tapi jangan menipu
Percaya pada diri sendiri dan kemampuan yang kamu miliki. Saat mulai negosiasi gaji, tetaplah jujur, profesional, dan menghargai setiap keputusan yang sudah dibuat.
Sumber: Tempo