Berapa Kebutuhan Kalori Anda? Begini Menghitungnya

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kebutuhan kalori setiap orang berbeda. Hal ini tergantung dari jenis kelamin, usia, aktivitas dan berat badan. Bagaimana menghitungnya?

Sederhananya, gunakan patokan BMR (basal metabolic rate), yaitu jumlah kalori dasar yang dibutuhkan manusia untuk hidup tanpa melakukan aktifitas apapun. Kebutuhan basal ini menurut ahli gizi Rita Ramayulis berbeda antara pria dan wanita.

"Ini karena adanya perbedaan postur tubuh antara pria dan wanita. Kebutuhan kalori basal pada wanita, 25 kkal dikalikan dengan berat badan normal. Sedangkan pada pria, sebanyak 30 kkal yang dikalikan dengan berat badan normal," ujarnya. Hal ini berlaku untuk perempuan yang mempunyai tinggi di atas 150 centimeter dan laki-laki di atas 155 centimeter.

Selanjutnya, jumlah kebutuhan kalori juga harus memperhitungkan usia.  Ada faktor koreksi untuk usia 40-69 tahun dikurangi 5 persen, 60-69 tahun koreksi umur 10 persen dan di atas 70 tahun koreksi umur 20 persen. Begitu juga dengan aktivitas fisik. Yaitu aktivitas harian ringan ditambahkan 10-20 persen, aktivitas sedang 20-30 persen dan aktivitas berat ditambahkan 40-50 persen.  Nah, jika masing-masing sudah diketahui angkanya, masukkan ke dalam rumus ini:

Kebutuhan kalori total = BMR + aktivitas fisik - faktor koreksi umur.

Sebagai ilustrasi perempuan berusia 42 tahun, tinggi badan 154 centimeter, berat badan 58 kilogram, pekerjaan pegawai dan ibu rumah tangga. Cara menghitung kebutuhan kalorinya karena sudah berusia di atas 40 tahun maka menghitung berat badan normal yaitu tinggi badan - 100.

Berat badan normal = 154 - 100 = 54 kilogram.
BMR = 25 kkal X 54 kilogram = 1.350 kkal
Penambahan untuk aktivitas 20 persen = 270 kkal
Jadi kebutuhan asupan kalori per hari 1.620 kkal.

Nah, ayo hitung berapa kebutuhan kalori harian Anda. Jika konsumsi berlebih maka bakar kalori dengan aktivitas fisik seperti olahraga. Rita menyarankan kebutuhan kalori harian ini sebaiknya dibagi dalam 5 kali makan. 3 makan berat (sarapan, makan siang dan makan malam) serta 2 kali makan selingan.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 17:16 WIB

Bus Terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi

Bus jurusan Sukabumi-Bekasi terguling di Jalur Lingkar Selatan (Lingsel) Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024).
Kondisi bus terguling di Jalur Lingkar Selatan, Warudoyong, Kota Sukabumi, Minggu sore (24/11/2024). (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 17:09 WIB

Sosialisasi Empat Pilar di Sukabumi, Drh Slamet Bahas Kesadaran Bernegara

Slamet mengatakan masyarakat penting untuk ikut terlibat dalam proses demokrasi.
Drh Slamet menggelar sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Desa Tenjolaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (24/11/2024). | Foto: Istimewa
Musik24 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Number One Girl, Single Solo Rose BLACKPINK Setelah APT

Hingga Minggu, 24 November 2024, Official Music Video Lagu Number One Girl Rose BLACKPINK sudah ditonton lebih dari 20 juta kali dan disukai lebih dari 1.2 M pengguna YouTube.
Official Music Video Lagu Number One Girl Rose. Foto: YouTube/ROSE
Inspirasi24 November 2024, 16:40 WIB

Youth Economic Summit 2024: Tahun 2025 Butuh Lompatan Ekonomi, Ini Komunike Anak Muda Indonesia

Acara ini diselenggarakan CORE Indonesia berkolaborasi dengan Suara.com, membahas tantangan dan solusi ekonomi Indonesia.
Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy bersama Pendiri CORE Indonesia Hendri Saparini dan Direktur CORE Indonesia Mohammad Faisal di acara Youth Economic Summit 2024. (Sumber Foto: Suara.com/Alfian Winanto)
Life24 November 2024, 16:00 WIB

Kisah Si Tumang dalam Cerita Legenda Sangkuriang dan Dayang Sumbi

Legenda Si Tumang, anjing yang sebenarnya adalah ayah dari Sangkuriang, adalah bagian penting dari cerita rakyat Sangkuriang di Jawa Barat.
Ilustrasi. Kisah Si Tumang dalam Cerita Legenda Sangkuriang dan Dayang Sumbi (Sumber : Ist)
Nasional24 November 2024, 15:57 WIB

Profil Rohidin Mersyah, Cagub Bengkulu yang Terseret OTT KPK Jelang Hari Tenang

Calon Gubernur Petahana Bengkulu, Rohidin Mersyah, turut diperiksa buntut Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu (23/11/2024). Saat Pilgub tengah memasuki hari tenang.
Rohidin Mersyah, Salah satu calon gubernur di Pilkada Bengkulu | Foto : Istimewa
Sukabumi24 November 2024, 15:04 WIB

Phalamartha dan Dinsos Salurkan Bantuan untuk Korban Longsor di Nagrak Sukabumi

Kementrian sosial melalui Sentra Phalamartha dan Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi menyalurkan bantuan logistik kepada para korban tanah longsor di Nagrak Sukabumi
Sentra Phalamartha dan Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi menyalurkan bantuan kepada para korban tanah longsor di Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak, pada Sabtu, (23/11/2024)
Inspirasi24 November 2024, 15:00 WIB

Loker QC di Perusahaan Makanan, Syarat Pelamar Minimal Lulusan D3

Info Loker Lulusan D3 di Indofood untuk posisi Quality Control Section Head ini dibuka hingga 19 Januari 2024 mendatang.
Ilustrasi. Karyawan. Loker QC di Perusahaan Makanan, Syarat Pelamar Minimal Lulusan D3. (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Nasional24 November 2024, 14:08 WIB

KPK OTT 7 Orang Terkait Pendanaan Pilkada, Ada Cagub Bengkulu

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Bengkulu pada Sabtu malam, 23 November 2024. OTT tersebut diduga terkait dengan pungutan yang dilakukan terhadap pegawai untuk pendanaan pemilihan kepala daerah (pilkada).
Kantor KPK RI di Jakarta | Foto : Ist
Sukabumi24 November 2024, 13:27 WIB

Korban Ungkap Ciri Pelaku Pembacokan Di Jampangtengah Sukabumi: Kulit Putih Penampilan Keren

Y (47 tahun) korban pembacokan orang tak dikenal merupakan warga Kampung Simpang RT 12/ 04 Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, melalui keponakannya Rahman (32 tahun) mengungkapkan ciri ciri pelaku
Y (47 tahun) korban pembacokan orang tak dikenal di Jampangtengah Sukabumi | Foto : Istimewa