SUKABUMIUPDATE.com - Jika melakukan kegiatan baru atau kamu sedang merasa bahagia, rasanya waktu berjalan begitu cepat. Namun anggapan ini dibantah Profesor David Eagleman dari Stanford University.
Menurut Eagleman, waktu justru berjalan lebih lambat ketika kamu merasa bahagia. Sebab, ketika melakukan kegiatan baru, kita lebih fokus mencerna berbagai informasi dalam memori.
Inilah sebabnya kamu merasa waktu berjalan lebih lambat ketika masih kecil dibanding ketika dewasa. "Ketika masih kecil, semua adalah pengalaman baru dan kamu menyimpan memori tersebut. Karena itu, ketika mengenang masa kecil, kamu akan ingat semua pengalaman tersebut," kata Eagleman.
Sebaliknya, ketika bertambah dewasa, secara tidak langsung kamu telah memahami pola tersebut sehingga waktu terasa lebih cepat.
Sumber: Tempo