SUKABUMIUPDATE.com - Momentum tumbuh gigi anak merupakan hal yang dinanti dan menyenangkan bagi orang tua. Orang tua akan merasa cemas jika si kecil terus rewel dan gelisah. Sebetulnya tidak harus cemas berlebih, karena bisa jadi itu adalah gejala tumbuhnya gigi susu.Â
Gigi mana yang keluar lebih awal? Pada kebanyakan kasus, gigi yang pertama keluar adalah dua gigi seri bawah, diikuti dengan dua gigi seri atas. Yang lain akan ikut tumbuh secara lateral diakhiri dengan geraham belakang. Pada usia dua setengah tahun, anak Anda akan memiliki 10 pasang gigi.
Beberapa anak melewati fase ini tanpa merasakan sakit yang berarti. Namun, beberapa yang lain mungkin mengalami situasi di luar kendali, seperti dilansir Theparentingplace. Apakah anak Anda mengalami gejala di bawah ini?
Air liur berlebih
Saat gigi bayi Anda sedang tumbuh, produksi air liurnya akan bertambah. Pastikan Anda menyiapkan lap kain lembut untuk menyeka dagunya dan menghindari ruam akibat air liur.
Sering mengunyah dan menggigit
Bayi yang sedang tumbuh gigi suka mengunyah dan menggigit sesuatu, benda atau jarinya, untuk membantu mengurangi rasa sakit atau gatal pada gusi. Tekanan saat menggigit juga merangsang gigi lebih cepat keluar menembus gusi.
Sulit tidur, gelisah, dan rewel
Rasa sakit dari tumbuhnya gigi dapat menyebabkan bayi rewel dan mudah terbangun. Orang tua harus lebih sabar dan berikan  dan dekapan untuk buah hati Anda.
Sulit minum/makan
Gerakan mengisap dapat menyebabkan nyeri ekstra di gusi, sehingga bayi mungkin menjadi rewel saat makan untuk sementara waktu.
Perubahan pada kotoran
Seringkali tekstur fases menjadi lebih encer. Sebabnya, banyak air liur yang tertelan.
Pipi dan telinga memerah
Peradangan pada gusi saat tumbuh gigi dapat menyebabkan pipi dan telinganya terlihat merah.
Â
Sumber: TEMPO