Dalam sehari saja, begitu banyak informasi berseliweran via internet. Namun masyarakat harus waspada dan cermat dalam mendapatkan informasi tersebut, sebab bisa saja yang diterima itu kabar bohong atau hoaks.
Tebing di kawasan Puncak Pinus, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, longsor.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa longsor yang terjadi pada Kamis (18/2/2021) sekitar pukul 03.00 WIB itu.
Longsor disertai suara gemuruh terdengar dari Lereng Gunung Windu dekat Kawah Burung, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat malam, 12 Februari 2021.
Tebing longsor di Jalan Raya Bagbagan - Kiaradua, Kampung Gunungbuleud, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Longsor yang terjadi Senin (8/2/2021) pukul 01.30 WIB itu dipicu hujan yang mengguyur kemarin malam.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun arus lalu lintas di jalan nasional jalur puncak itu sempat tersendat dari kedua arah.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani mengatakan, longsor terjadi pada Selasa (2/2/2021) sore. Menurut dia tak ada korban atau bangunan yang rusak dalam kejadian ini.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Dani Ramdan mengatakan pemetaan potensi rawan bencana sudah disusun hingga tingkat desa. Ia berharap masyarakat bisa memahami kondisi kebencanaan di lingkungannya.
Evakuasi longsoran dilakukan sebab ketika turun hujan maka air dari irigasi ini tersumbat kemudian tumpah ke sawah dan pemukiman.
Dalam peristiwa yang terjadi Kamis (28/1/2021) ini tidak ada korban jiwa. Adapun panjang longsoran TPT sekitar 12 meter dengan tinggi 4 meter.
Saluran irigasi tersebut mengairi puluhan hektare sawah warga.
Longsor terjadi saat hujan deras, Sabtu (16/1/2021) sekira pukul 15.30 WIB.
Akibat longsor tersebut, dua unit rumah bagian dapur tertimpa longsor.