SUKABUMIUPDATE.com - BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan kejuaraan cabang olah raga bela diri Jiu Jitsu piala Wali Kota Sukabumi Cup. Sebanyak 350 atlet dari 7 provinsi dan 47 Kota/Kabupaten sudah terlindungi BPJS Ketenagakerjaan.
Kejuaraan Jiu Jitsu dalam rangka memeriahkan perayaan HUT Kota Sukabumi yang ke 111dibuka langsung oleh Wali Kota Ayep Zaki. Dalam sambutannya Ayep menyebut jika kejuaraan serupa akan digenjot dalam rangka meningkatkan PAD.
“Strategi penguatan ekonomi lokal lewat event-event olahraga untuk menarik wisatawan, meningkatkan okupasi hotel, restoran dan mendorong pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar wali kota.
Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi, Ryan Gustaviana mengatakan bahwa atlet merupakan salah satu profesi yang wajib terlindungi oleh Program BPJAMSOSTEK. Pemberian kartu peserta secara simbolis di GOR Merdeka, Kota Sukabumi, pada Sabtu (26/4/2025).
Baca Juga: Tokoh Kebonpedes Tanggapi Wacana Penggabungan 9 Kecamatan ke Kota Sukabumi
“Seperti yang sering kami sampaikan, bahwa kita tidak tahu resiko apa yang akan terjadi pada diri kita. Atlet ini bisa dibilang salah satu profesi yang memiliki tingkat kerawanan terhadap dirinya, semisal cidera. Maka kami memastikan bahwa atlet di Sukabumi terlindungi oleh program dari BPJS Ketenagakerjaan,” kata Ryan dalam keterangan tertulisnya kepada sukabumiupdate.com.
Dia juga berharap agar semua atlet dari semua cabang olahraga (Cabor) di Sukabumi dapat terlindungi BPJS Ketenagalerjaan. “Maka, kami akan intens menyosialisasikan program BPJS Ketenagakerjaan kepada semua warga masyarakat, termasuk atlet,” pungkasnya. (adv)