Nelayan Wanita Hilang di Perairan Ujunggenteng Sukabumi, Pencarian Terus Dilakukan

Sukabumiupdate.com
Sabtu 12 Apr 2025, 13:51 WIB
Situasi pencarian korban di sekitar perairan Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (12/4/2025). | Foto: Istimewa

Situasi pencarian korban di sekitar perairan Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (12/4/2025). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang nelayan wanita hilang sejak Kamis malam, 10 April 2025. Ia diduga mengalami kecelakaan laut saat mencari ikan di perairan Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Hingga Sabtu (12/4/2025) korban belum ditemukan.

Korban bernama Rina (34 tahun), warga Kampung Kalapa Condong RT 05/91 Kelurahan Ujunggenteng. Rina yang sehari-hari dikenal sebagai nelayan, terakhir terlihat pada Kamis malam sekira pukul 20.00 WIB saat mencari ikan di pinggir karang perairan Ujunggenteng.

Kasatpolairud Polres Sukabumi AKP Nandang Herawan membenarkan adanya orang hilang. "Kami menerima laporan dari Danpos Ujunggenteng Polairud, Aipda Ismayudi, yang mendapat informasi dari Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng. Korban dilaporkan hilang setelah tidak kembali dari aktivitas menangkap ikan di sekitar Kalapacondong dan Tenda Biru," ujar dia.

Baca Juga: 2 Nelayan Hilang, Kecelakaan Laut di Perairan Ujunggenteng Sukabumi

Pencarian saat ini dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Satpolairud Polres Sukabumi, Danpos Ujunggenteng, dan Rukun Nelayan setempat. Upaya pencarian masih difokuskan di sekitar lokasi terakhir korban diketahui beraktivitas.

Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, Asep Jeka, mengatakan pihaknya mendapatkan laporan dari suami korban. "Kami menerima laporan dari suami korban bahwa istrinya belum pulang sejak Kamis malam. Kami langsung berkoordinasi dengan Polairud untuk melakukan pencarian. Lokasi yang biasa dijadikan spot oleh korban adalah sekitar Kalapacondong dan Tenda Biru."

Ciri-ciri korban saat terakhir terlihat adalah mengenakan sweter berwarna biru, kaus merah, serta kerudung dan celana training cokelat. Keluarga dan masyarakat nelayan berharap korban segera ditemukan selamat. Pencarian dilakukan dengan menyisir area perairan di sekitar lokasi.

Berita Terkait
Berita Terkini