SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah video viral yang bernarasi adanya peristiwa tawuran di dekat masjid beredar luas di media sosial warga Pajampangan. Keributan itu terjadi tepatnya di jalan provinsi ruas Sukabumi-Sagaranten, Kampung Purabaya, Desa/Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, pada Jumat (28/3/2025) sekitar pukul 19.02 WIB.
Kapolsek Purabaya, Iptu Ruskan Hermawan membenarkan adanya insiden tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa kejadian itu bukanlah tawuran, melainkan penyerangan secara sepihak oleh sekelompok pelajar SMK terhadap warga yang berada di pinggir jalan.
“Peristiwa itu bukan tawuran, hanya sepihak. Para pelaku saat melewati Pasar Purabaya, dekat masjid di situ, kemudian menyerang anak-anak yang berada di pinggir jalan. Tidak ada korban jiwa,” ungkap Ruskan.
Baca Juga: Kronologi Suami Gerebek Istri Berduaan dengan Oknum Polisi di Sukabumi
Ruskan menuturkan, tiga orang diamankan pasca kejadian tersebut. Berdasarkan hasil keterangan sementara, kelompok para pelajar SMK asal Sagaranten itu baru saja pulang dari acara buka bersama (Bukber) dengan bergerombol menggunakan sepeda motor dari Kecamatan Nyalindung. Hanya saja terkait pemicu penyerangan, Ruskan sebut masih diselidiki.
"Diamankan tiga orang dari SMK Sagaranten, gurunya sudah kita panggil, orang tuanya kita panggil, sedang kita periksa dulu. Kemudian sampai saat ini belum ada keterangan bahwa ada yang membawa senjata tajam," tandasnya.
