STISIP Syamsul Ulum Sukabumi Gelar Kuliah Kerja Ramadan, Ini Sederet Programnya

Sukabumiupdate.com
Kamis 13 Mar 2025, 00:17 WIB
Launching Kuliah Kerja Ramadan di Kampus STISIP Syamsul Ulum Sukabumi | Foto : Stisip Syamsul Ulum

Launching Kuliah Kerja Ramadan di Kampus STISIP Syamsul Ulum Sukabumi | Foto : Stisip Syamsul Ulum

SUKABUMIUPDATE.com - Di bulan suci Ramadan tahun 1446 H/2025, Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Syamsul Ulum Sukabumi mengadakan program Kuliah Kerja Ramadan. Kegiatan tersebut baru saja di launching di kampusnya di Jalan Bhayangkara, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Rabu (12/3/2025).

Kuliah Kerja Ramadan ini merupakan program khusus untuk mahasiswa STISIP Syamsul Ulum Sukabumi selama Ramadan. Kegiatannya meliputi kajian seputar puasa hingga bakti sosial terhadap korban bencana di Kabupaten Sukabumi.

Ketua STISIP Syamsul Ulum Sukabumi, Aang Rahmatullah mengatakan program tersebut akan dilaksanakan mulai pada Kamis 13 Maret 2025 hingga 22 Maret 2025 mendatang.

“Untuk launching kuliah kerja ramadan alhamdulillah barusan sudah dilaksanakan yang dihadiri oleh pimpinan perguruan tinggi, dosen dan mahasiswa,” ujar Aang kepada sukabumiupdate.com, usai acara.

Adapun sederet program penyertanya, kata Aang, meliputi program ngaji mahasiswa seputar puasa (Ngampus), program tematik kajian Ramadan, ifthar gathering, Wakaf Al-Quran, Sharing takjil dan cleaning masjid.

“Jadi di sana mahasiswa akan berdiskusi atau dialog seputar puasa dengan dosen yang kita tunjuk yang kompeten di bidangnya," terangnya.

Baca Juga: Wabup Sukabumi Ajak Mahasiswa Syamsul Ulum Berkontribusi dalam Pemberdayaan Desa

Sementara untuk kegiatan sosialnya, Aang mengatakan sasaran pelaksanaan program Kuliah Kerja Ramdan tahun 2025 ini akan terfokus di tempat yang terisolir terutama di wilayah Kabupaten Sukabumi yang terdampak bencana banjir dan longsor.

“Kita juga di sana ada bakti sosial, buka bersama mahasiswa, dosen dengan masyarakat yang terdampak bencana di wilayah Kabupaten Sukabumi," ucapnya.

“Untuk tempat pelaksanaanya sendiri kemungkitan akan terfokus di wilayah Kabupaten Sukabumi. Dan akan kita laksanakan di tempat yang terisolir atau misalkan di tempat korban terdampak bencana,” tambahnya.

Menurutnya, sederet peogram rencana Kuliah Kerja Ramadan itu telah sesuai dengan intruksi kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) terkait penyesuaian pembelajaran selama bulan Ramadan.

“Jadi sebetulnya tujuannya ini adalah sejalan dengan intruksi kepala LLDikti bahwa yang namanya metode pembelajaran di bulan Ramadan itu harus disesuaikan yang penting mereka ini produktif selama Ramadan,” jelasnya.

Dia berharap dengan diluncurkannya program tersebut, mahasiswa STISIP Syamsul Ulum Sukabumi lebih memahami keberkahan puasa.

“Yang jelas kajian tematik Ramadan ini lebih ke edukatif supaya mahasiswa lebih mengetahui keberkahan puasa itu seperti apa dan temanya ditentukan di kemudian hari,” pungkasnya. (Adv)

Berita Terkait
Berita Terkini