Kebakaran di Cidadap Sukabumi, Kobaran Api Lumat Rumah Nenek Karnenih

Sukabumiupdate.com
Minggu 09 Mar 2025, 14:43 WIB
Rumah lansia di Cidadap Sukabumi hangus terbakar, Minggu pagi, 9 Maret 2025 (Sumber: dok tagana)

Rumah lansia di Cidadap Sukabumi hangus terbakar, Minggu pagi, 9 Maret 2025 (Sumber: dok tagana)

SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran terjadi di Kampung Sirnasari RT 024/004, Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap, Minggu pagi, 9 Maret 2025, sekitar pukul 06.30 WIB. Kebakaran ini melanda rumah milik Nenek Karnenih (74 tahun), yang saat kejadian sedang tidak berada di rumah karena selepas subuh sudah berangkat ke kebun.

Berdasarkan laporan Tagana Kecamatan Cidadap, Fajar Sugiri kebakaran tersebut pertama diketahui oleh Tita (25 tahun), cucu dari pemilik rumah. Melihat kepulan asap disertai api yang mulai membesar di atap rumah neneknya, Tita langsung memberitahukan tetangga sekitar untuk meminta pertolongan.

Baca Juga: Respons Cepat DMC dan Dompet Dhuafa Jabar Tangani Bencana Banjir dan Tanah Longsor Sukabumi

Warga segera menghubungi tim pemadam kebakaran. Tak lama setelah laporan diterima, tim dari Pemadam Kebakaran Sektor Sagaranten tiba di lokasi dan berusaha memadamkan api. Namun rumah milik Nenek Karnenih sudah tidak dapat diselamatkan dan seluruh bangunan, beserta isinya terbakar habis.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun rumah dan seluruh barang berharga milik korban habis terbakar,” tulis Fajar dalam laporannya kepada Dinsos Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: BPBD: Jalan Provinsi Kiaradua - Jampangtengah Sukabumi Masih Tertutup Longsor, Lalu Lintas Dialihkan

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kebakaran, namun dugaan sementara korsleting. Percikan api diduga menyambar kasur, hingga cepat menyebar dan membakar seluruh rumah panggung berukuran 5 x 9 meter tersebut, dan melahap seisi bangunan.

Pemilik rumah, Karnenih, kini harus mengungsi dan mencari tempat tinggal sementara setelah kehilangan tempat tinggalnya. “Dibutuhkan pakaian, fasilitas tidur dan pangan darurat untuk pemilik rumah yang saat ini mengungsi ke rumah keluarganya,” pungkas Fajar.

Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini