Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Kamis 20 Februari 2025, 21:25 WIB
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)

Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)

SUKABUMIUPDATE.com - Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap Erik (29 tahun), seorang pemancing yang hilang terseret ombak di kawasan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) tepatnya di perairan Pantai Karang Daeu, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Insiden kecelakaan laut yang menimpa Erik dan rekannya Wandi (16 tahun) ini terjadi akibat gelombang tinggi pada Rabu, 19 Februari 2025. Mereka saat itu sedang mancing di atas karang yang berada sekitar 300 meter dari pesisir pantai sebelum ombak besar menghempas mereka hingga jatuh ke laut.

Wandi kemudian ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada Kamis (20/2/2025) sekitar pukul 06.40 WIB. Sementara itu, hingga Kamis sore pukul 17.30 WIB, Erik masih belum ditemukan. Tim SAR gabungan hanya menemukan tas milik Erik yang terdampar di pinggir pantai.

Ketua Balawista Korwil Selatan, Mohammad Piat Supriatna mengatakan, bahwa pencarian terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Balawista, Basarnas, Polsek Ciemas, dan Koramil. Warga setempat juga turut serta dalam pencarian di pesisir pantai.

"Pencarian dilakukan dengan perahu nelayan, menyisir perairan hingga sejauh 4 mil dari dermaga TPI Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas. Tim mulai bergerak sejak pukul 12.00 siang hingga 17.30 WIB," ujar Piat Supriatna kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Satu Tewas! Dua Pemancing Terhempas Ombak Geopark Sukabumi, Korban Lain Masih Dicari

Piat menyebut Tim gabungan berharap kondisi cuaca membaik agar pencarian dapat lebih maksimal. "Pencarian akan dilanjutkan besok. Semoga cuaca mendukung," pungkasnya.

Sementara itu Kepala Kantor SAR Jakarta Desiana Kartika Bahari memastikan pihaknya terus mengerahkan segala upaya dalam pencarian korban yang masih hilang.

"Baik melalui pencarian di laut maupun udara, serta berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan operasi berjalan dengan maksimal," ujarnya.

Desiana menyebut, Tim SAR gabungan melakukan pencarian pada hari ini dengan dua metode, yakni pencarian menggunakan perahu nelayan sejauh 2 NM (Nautical Mile) dari lokasi kejadian serta pencarian melalui udara menggunakan drone dengan jangkauan 200 meter.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet