Pelajar Pancasila di Sukabumi Ciptakan Dispenser Otomatis

Senin 17 Februari 2025, 20:34 WIB
Uji coba Dispenser otomatis hasil karya Siswa SMAN 1 Parakansalak, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

Uji coba Dispenser otomatis hasil karya Siswa SMAN 1 Parakansalak, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com – Siswa SMAN 1 Parakansalak berhasil menciptakan dispenser otomatis yang dapat menuangkan air tanpa perlu menyentuh tombol. Inovasi ini merupakan bagian dari kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema rekayasa dan teknologi yang diikuti oleh siswa kelas XII.

Kepala SMAN 1 Parakansalak, Didin Jamaludin, menjelaskan bahwa proyek ini berawal dari inisiatif siswa untuk mencari ide inovatif yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka

“Anak-anak mencari sendiri kira-kira apa yang bisa dimunculkan. Selain dispenser otomatis, ada juga sensor untuk mobil, alarm anti maling, sapu elektrik, dan lebih dari 10 karya menarik lainnya yang patut diapresiasi,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Minggu, (16/2/2025).

Setiap siswa dalam kelompok bekerjasama dalam pembuatan dispenser otomatis ini. "Tim yang terdiri dari 10 orang ini memiliki tugas berbeda, mulai dari pemrograman, perakitan, hingga presentasi. Ada dua orang yang lebih dominan dalam pengerjaannya," tambahnya.

Didin menjelaskan bahwa sekolah memberikan dukungan penuh terhadap inovasi para siswa. Sebab, peran sekolah adalah mengapresiasi pekerjaan dan penilaian mereka, kemudian menindaklanjuti jika karya tersebut dapat diterapkan. "Ternyata dari segi modal, dispenser otomatis ini sangat murah dan bisa digunakan di ruang guru, ruang kepala sekolah, maupun di kelas,” jelasnya.

Baca Juga: Profil Bobby Maulana, Artis Lulusan SMAN 1 Kota Sukabumi yang Kini Masuk Bursa Pilkada

Ia menuturkan, dispenser otomatis yang diciptakan siswa ini dinilai sangat higienis karena tidak memerlukan sentuhan langsung. “Kalau kita sudah makan lalu menyentuh dispenser, tentu akan meninggalkan kotoran. Dengan teknologi ini, masalah itu bisa diatasi,” katanya.

Menurutnya, proyek ini dikembangkan secara mandiri oleh siswa tanpa bimbingan khusus dari guru. “Guru hanya memberikan bahan dan bimbingan dalam proses pembelajaran. Para siswa mencari teori sendiri, bahkan kemampuan mereka dalam coding sudah lebih baik dari kami. Ini bukti bahwa anak-anak sekarang luar biasa dalam bidang IT,” ungkapnya.

Didin berharap inovasi ini dapat dikembangkan lebih jauh di perguruan tinggi atau bahkan diproduksi secara massal. “Mudah-mudahan saat mereka kuliah, inovasi ini bisa lebih dikembangkan. Syukur-syukur bisa mendapatkan hak cipta dan menjadi produk kreatif yang diakui,” harapnya.

Ia pun menambahkan bahwa karya ini berpotensi untuk dipamerkan dalam ajang yang lebih luas, termasuk tingkat Jawa Barat. “Kita harapkan karya ini bisa ikut serta dalam pameran teknologi agar semakin dikenal dan diapresiasi lebih luas,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik20 Februari 2025, 17:00 WIB

1M Views! Ini Lirik dan Terjemahan Lagu Wildflower dari Yung Kai

Lagu Wildflower dari Yung Kai menggunakan metafora alam untuk menggambarkan perasaan mendalam terhadap seseorang yang dicintai.
Official Lyric Video Lagu Wildflower dari Yung Kai. Foto: YouTube/@YungKai
Musik20 Februari 2025, 16:55 WIB

Band Punk Sukatani Tarik Lagu Bayar Bayar Bayar dan Minta Maaf ke Kapolri

Band Sukatani Tarik Lagu "Bayar Bayar Bayar" dari Platform Musik dan Sampaikan Permintaan Maaf ke Kapolri.
Band Sukatani Tarik Lagu "Bayar Bayar Bayar" dari Platform Musik dan Sampaikan Permintaan Maaf ke Kapolri. (Sumber : Instagram/@sukatani.band).
Jawa Barat20 Februari 2025, 16:47 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi Prioritaskan Efisiensi Anggaran untuk Kebutuhan Rakyat

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menegaskan komitmennya dalam melakukan efisiensi anggaran yang lebih tepat sasaran.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi diajak berswafoto oleh warga yang menyaksikan acara pelantikan. (Sumber : Biro Adpim Jabar)
Info20 Februari 2025, 16:36 WIB

Bapenda Sukabumi Mengucapkan Selamat Atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030

Keluarga besar Bapenda Kabupaten Sukabumi mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Asep Japar dan Andreas sebagai Bupati dan Wabup periode 2025-2030.
Ucapan selamat pelantikan untuk Bupati dan Wabup Sukabumi periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas dari Bapenda Kabupaten Sukabumi.
Food & Travel20 Februari 2025, 16:35 WIB

Merawat Curug Cihideung, Destinasi Wisata Alam Eksotis di Sindangraja Sukabumi

Akses menuju Curug Cihideung dapat ditempuh melalui dua jalur jika dari dari Kota Sukabumi, lewat jalur Purabaya sejauh 50 kilometer atau jalur Sagaranten dengan jarak sekitar 65 kilometer.
Air terjun kembar di Curug Cihideung Desa Sindangraja Kecamatan Curugkembar Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok pemdes)
Jawa Barat20 Februari 2025, 16:22 WIB

Resmi Dilantik, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Pecat Kepsek SMAN 6 Depok Gegara Study Tour

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengaku tak ingin sekolah yang ada di Jabar melakukan bepergian ke luar provinsi untuk study tour.
Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2025 - 2030, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan (Sumber : dok humas jabar)
Food & Travel20 Februari 2025, 16:00 WIB

Spot Foto Melimpah, Florawisata di Subang Ini Suguhkan Megahnya Kastil Eropa!

Florawisata D'Castello menawarkan keindahan taman bunga yang luas dan beragam.
Florawisata D'Castello di Subang Jawa Barat. Foto: IG/@bandungterkini.info
Sukabumi20 Februari 2025, 15:54 WIB

Bicara Potensi dan Efisiensi, Ini Prioritas Asep Japar dan Andreas untuk Kabupaten Sukabumi

Selain pemulihan bencana, Asep Japar juga menyoroti sektor kesehatan, infrastruktur jalan, serta pembangunan sekolah dan fasilitas pendidikan sebagai agenda prioritas.
Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2025 - 2030, duet Asep Japar dan Andreas (Sumber: dok tim)
Produk20 Februari 2025, 15:30 WIB

Sosialisasi Program dan Manfaat BPJS Ketenagakerjaan kepada Koperasi di Kota Sukabumi

Kepesertaan BP Jamsostek sangat penting dimiliki oleh setiap pengurus koperasi.
Kegiatan sosialisasi kepada para pengurus koperasi di Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi pada Rabu (19/2/2025). | Foto: Istimewa
Sehat20 Februari 2025, 15:30 WIB

5 Ciri-ciri Awal Diabetes yang Wajib Diketahui, Salah Satunya Mudah Lelah dan Mengantuk

Gejala diabetes sering kali diabaikan karena dianggap ringan. Padahal, semakin cepat diabetes terdiagnosis, semakin mudah untuk dikelola sebelum menimbulkan komplikasi yang serius.
Ilustrasi ciri awal diabetes (Sumber: pexels.com/@Polina Tankilevitch)